Ikuti Kami

Hari Kesaktian, Bersihkan BUMN dari Pengikut Anti Pancasila!

Perlu diwaspadai mereka yang duduk dan memegang tampuk pimpinan di seluruh BUMN yang ada.

Hari Kesaktian, Bersihkan BUMN dari Pengikut Anti Pancasila!
Ketua Dewan Pimpinan Demokrasi Relawan Perjuangan Demokrasi (DPD Repdem) Provinsi Sumatera Selatan Achmad Sazali.

Palembang, Gesuri.id - Ketua Dewan Pimpinan Demokrasi Relawan Perjuangan Demokrasi (DPD Repdem) Provinsi Sumatera Selatan Achmad Sazali menegaskan negara harus membersihkan BUMN dari paham radikal dan kekuatan lain yang anti Pancasila.

Untuk itu, lanjutnya, perlu diwaspadai mereka yang duduk dan memegang tampuk pimpinan di seluruh BUMN yang ada.

Baca: Pilkada Pasuruan, Cawalkot Ini Akan Terapkan Ekasila 

"Bisa jadi mereka terpapar, terinfiltrasi atau bisa saja yang bersangkutan adalah infiltran dari paham radikal yang anti Pancasila," ujar Achmad Sazali.

Repdem Sumsel melihat banyak BUMN yang kurang peka atau kurang peduli terhadap hari kesaktian Pancasila dan hari besar Bangsa lainnya.

"Seperti hari ini yang merupakan hari kesaktian Pancasila disaat masyarakat memperingatinya secara khidmat, BUMN di sumsel ini seperti PT. BA justru tidak peduli dan tidak memperingati," imbuhnya.

Jika mereka tidak peduli dengan hari-hari besar bangsa Indonesia berarti menganggap hari-hari besar bangsa tidak berarti,

"Maka kita heran koq Justru lebih berarti hari jadi BUMN itu sendiri yang lebih penting dan berarti dibanding hari hari besar bangsa yang bersejarah," tegas Achmad Sazali.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa banyak BUMN yang merupakan Aset Bangsa malah menjadi ladang subur bagi kalangan Anti Pancasila dalam mengembangkan Fahamnya.

Baca: Dewi Tanjung Sebut KAMI, Kelompok Aki-aki Merana Indonesia

"Sudah banyak sekali kasus tindakan karyawan dan pejabat BUMN yang anti Pancasila kita dengar untuk itu Negara harus tegas," jelasnya.

Repdem minta Kementerian BUMN, BNPT dan lembaga terkait lainnya untuk lebih serius memperhatikan aktivitas di tiap BUMN, juga untuk lebih selektif dalam menempatkan orang - orang di posisi strategis seperti dewan direksi.

"Jadi bukan tidak mungkin BUMN seperti PT. BA menjadi pintu massuk faham - faham radikal dalam merongrong ideologi bangsa, untuk itu Repdem meminta BUMN seperti PT.BA harus bersih dari orang - orang yang berfaham Radikal dan meminta BUMN untuk lebih konkret dalam menghargai hari - hari besar bersejarah bangsa ini," pungkas Achmad Sazali.

Quote