Kota Semarang, Gesuri.id - Memasuki tahun 2022, Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, yang akrab disapa Mas Hendi menekankan, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai salah satu fokusnya. Hal itu antara lain, diupayakan melalui peningkatan layanan pendidikan. Sebagai wujud fokus tersebut, Mas Hendi menyerahkan bantuan hibah komputer, beserta kelengkapannya kepada Yayasan Alumni Universitas Diponegoro, Selasa (4/1).
Baca: Presiden PKS Salah! Utang Negara Jauh di Bawah Ambang Batas
Penyerahan bantuan komputer tersebut diyakininya dapat mendukung aktivitas pendidikan di era Pandemi, yang sangat mengandalkan penggunaan teknologi informasi untuk dapat menghasilkan mahasiswa yang lebih berkompeten.
“Pendidikan itu ibarat eskalator sosial. Dengan pendidikan, dapat mengubah nasib seseorang menjadi lebih baik. Maka, kami merespon baik permohonan hibah dari Yayasan Alumni Undip untuk melengkapi fasilitas Gedung Menara USM,” tutur Mas Hendi, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Hendi juga berharap, keberadaan lembaga pendidikan seperti USM mampu menghadirkan pendidikan yang berkualitas dan adaptif, terutama dalam pemanfaatan teknologi pembelajaran. Selain itu, proses pembelajaran multimedia yang berjalan penuh inovasi. Tidak hanya menghasilkan SDM melek teknologi yang siap go-nasional, bahkan go-internasional namun sebagai pusat risat, pusat pengembangan, serta pembangunan melalui spirit Tri Dharma Perguruan Tinggi,” imbuhnya.
Adapun bantuan berupa 12 unit komputer yang juga dilengkapi dengan meja dan kursi komputer diterima langsung oleh Ketua Pembina Yayasan Alumni Universitas Diponegoro, Prof. Sudharto, melalui penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD). Rencananya, bantuan tersebut akan dimanfaatkan untuk fasilitasi Ruang Multimedia Prima Utama Perpustakaan USM, di Menara USM.
Usai penandatanganan NPHD, Prof. Sudharto mengucapkan terimakasih dengan diterimanya bantuan, yang akan difungsikan untuk memfasilitasi gedung perpustakaan ini.
“Bantuan ini akan sangat bermanfaat untuk lebih menghidupkan perpustakaan sebagai simbol pusat pemikiran, dan juga sebagai sumber olah pikir,” ungkapnya.
Baca: Tanggapi Gerindra, Mimpi Anies Jadi Presiden Ketinggian
Pihaknya berharap, bantuan ini akan mendukung peran mahasiswa dan dosen dalam menjalankan Tri Dharma perguruan tinggi, sehingga bisa mencetak lulusan berkualitas, serta IPTEK berdaya guna dan berhasil guna.
Penyerahan hibah dihadiri oleh jajaran pengurus Yayasan Alumni Undip, diantaranya, Prof. Kesi Wijayanti, Ir. H. Soeharsojo, serta Rektor USM, Dr. Supari.
Prof. Kesi berharap, bantuan ini dapat bermanfaat secara berkelanjutan, sehingga dapat terus mendukung kecerdasan generasi penerus. Dilansir dari derapjuang.
