Ikuti Kami

Hendi Siap Pamerkan Kemudahan Berinvestasi di Semarang

Jumlah penanaman modal dari sektor privat ke Kota Semarang meningkat pesat dalam kurun waktu enam tahun terakhir telah menarik perhatian.

Hendi Siap Pamerkan Kemudahan Berinvestasi di Semarang
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Semarang, Gesuri.id - Keberhasilan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi membawa Ibu Kota Jawa Tengah sebagai daerah yang mudah berinvestasi berbuah manis.

Hendi begitu sapaan hangat Hendra Prihadi akan memamerkan keberhasilannya dalam kegiatan 100 CEO Forum tema "Indonesia Ramah Investasi” 30 Oktober mendatang di Main Hall, Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Baca: Nilai Investasi ke Kota Batu Terus Meningkat

Hendi mengaku antusias untuk dapat hadir dalam kegiatan yang akan diselenggarakan pada tanggal tersebut.

Pasalnya dia meyakini bahwa kesempatan tersebut dapat digunakannya untuk dapat menarik lebih banyak investasi di Kota Semarang.

"Menjadi kesempatan langka tentu saja bisa bercerita tentang Kota Semarang secara langsung didepan para CEO dari ratusan perusahaan besar di Indonesia," tutur politisi PDI Perjuangan tersebut.

Dirinya mengharapkan dari pemaparannya yang dilakukan di Jakarta tersebut, nantinya para CEO juga dapat meluangkan waktu untuk juga langsung datang ke Kota Semarang melihat kondisi sesungguhnya.

"Yang pasti kalau ditanya kami punya datanya, mulai dari jumlah wisatawan yang meningkat, pelayanan publik yang lebih baik, infrastruktur yang lebih mumpuni, aksesbilitas yang lebih terbuka, dan seterusnya," tegasnya.

"Tapi namanya usaha tidak cuma sekedar angka saja, harus ada chemistry. Sehingga gimana caranya supaya ada chemistry itu ? Ya harus datang langsung ke Kota Semarang untuk merasakan benar-benar kondisinya," harap Hendi.

Hendi juga menegaskan, dalam menarik investasi walaupun Kota Semarang hari ini fokus pada sektor perdagangan dan jasa, namun tidak serta merta menghentikan dukungan terhadap sektor industri di Kota Semarang.

"Perkembangan industri pasti tetap kita dukung, membuka aksesbilitas sebanyak-banyak serta peningkatan infrastruktur sebaik-baiknya adalah salah satu dukungan yang kami berikan," pungkasnya.

Baca: Jokowi: Investasi PLTB Mahal di Awal, Pengelolaan Murah

Jumlah penanaman modal dari sektor privat ke Kota Semarang yang meningkat pesat dalam kurun waktu enam tahun terakhir telah menarik perhatian dunia usaha di Indonesia.

Tercatat hingga tahun 2011 rata-rata investasi yang masuk ke Kota Semarang hanya berkisar pada angka di bawah 1 Triliun, dengan capaian tertinggi sebesar 0,9 Triliun dalam satu tahun.

Jumlah investasi dari sektor privat tersebut kemudian meningkat tajam hingga mencapai angka 20,5 Triliun dalam satu tahun di 2017.

Quote