Ikuti Kami

Nilai Investasi ke Kota Batu Terus Meningkat

Tercatat pada 2017 lalu, investasi ke Kota Batu mencapai hampir Rp 1,885 triliun. Nilai tersebut, meningkat jika dibandingkan tahun 2016.

Nilai Investasi ke Kota Batu Terus Meningkat
Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso

Batu, Gesuri.id - Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso menjelaskan, Kota Batu terus menjadi magnet untuk menarik para investor ke kota berjuluk De Kleine Switzerland.

Tercatat pada 2017 lalu, investasi ke Kota Batu mencapai hampir Rp 1,885 triliun. Nilai tersebut, meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca: Pemkot Batu Minta Petani Tidak Jual Lahannya ke Investor

Bahkan dalam catatan Musyarawah Rencana Pembangunan (Musrenbang), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2022 nilai investasi 2017 meningkat sekitar 13 persen.

“Karena Batu jadi jujukan, dan primadona untuk para investor,” kata Punjul di Batu, Kamis (24/5).

Nilai investasi Kota Batu, lanjut Punjul, paling besar disumbang dari perhotelan, wisata, perdagangan, dan pertanian.

Adanya hotel-hotel baru, dan pembangunan tempat wisata baru menjadi pendongkrak nilai investasi. Meskipun begitu, menurutnya, pesatnya arus investasi harus disikapi dengan bijak.

“Investasi perlu, namun jangan sampai ada masalah pada lingkungan,” kata pria yang juga sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Batu ini.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Batu, M Chori menjelaskan, nilai investasi Rp 1,8 triliun menunjukkan tingkat kepercayaan investor semakin positif. 

Baca: Wali Kota Batu Kumpulkan Pengusaha Tahu

Hal ini berbanding terbalik dengan kondisi perekonomian provinsi bahkan nasional yang cenderung tak menentu.

Chori menambahkan, nilai investasi ini bisa berkembang lagi untuk tahun 2018 bahkan tahun berikutnya. Ini tak lepas dari jumlah kunjungan wisata yang juga semakin meningkat setiap tahunnya. Sehingga akan berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah (PAD).

Quote