Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi XI DPR RI Dapil Jawa Tengah VIII Cilacap-Banyumas Kaisar Kiasa Kasih Said Putra, kembali berkunjung ke Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (1/6).
Kunjungannya ini tepat di momen Hari Lahir Pancasila. Dalam kunjungan Dapil yang dilakukan, Kaisar diwakili Staf Tenaga Ahli Tim Mas Kaisar Faith Liberta, menyapa ratusan warga Kesugihan dan sekitarnya dalam acara silahturahmi di Balai Dusun semampir, Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan.
Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Anggota Komisi B DPRD Cilacap Fraksi PDI Perjuangan Dapil VI Anas Mubarok.
Baca: Ganjar Beberkan Penyebab Kongres PDI Perjuangan Belum Digelar
Dalam momen pertemuan tersebut, juga dimanfaatkan untuk menyerap aspirasi warga yang hadir. Adapun aspirasi yang disampaikan oleh warga diantaranya persoalan air asin, dreinase hingga permintaan insentif guru ngaji.
"Agenda hari ini selain menguatkan jaringan melalui silaturahmi ini, juga menyerap aspirasi masyarakat, kemudian kita tampung dan kita kaji," ujar Faith.
Faith menambahkan, beberapa hal yang dianggap urgent akan segera diajukan kepada Kaisar selaku wakil rakyat untuk diperjuangkan.
"Tadi pertama mengenai intrusi air asin, dan memang perlu dilakukan dan diusulkan seperti pengerukan, pengurugan dan penambahan tanggul. Kedua terkait dreinase di wilayah Slarang itu dreinase sanitasi dan irigasi," ungkapnya.
"Kemudian insentif guru ngaji dan gedung TPQ, nanti kita kaji dulu. Kalau memang urgent, coba nanti kita usulkan dan kita upayakan lah," imbuh Faith.
Sementara Anggota Komisi B DPRD Cilacap Fraksi PDI Perjuangan Dapil VI Anas Mubarok menegaskan, perlunya sinergi dengan pusat, termasuk DPR RI untuk membangun Cilacap lebih baik.
Menurut Anas, dalam membangun Cilacap lebih baik dan lebih bercahaya, tidak bisa berjalan sendiri melainkan dibutuhkan dukungan baik pusat maupun DPR RI.
"Dan kita sudah sepakat, sepaket dengan Mas Kaisar dalam membangun Cilacap lima tahun ke depan. Salah satunya di wilayah Desa Slarang ini," katanya.
Baca: Ganjar Ingatkan Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Kritis
"Adapun hari ini kita menyerap aspirasi masyarakat, supaya program-program dari Mas Kaisar bisa terlaksana dan sesuai aspirasi yang diminta oleh masyarakat," lanjut Anas.
Seperti sanitasi, namun semacam irigasi di wilayah Slarang yang diminta masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya banjir.
"Ini juga perlu dikaji lagi apa memang yang dibutuhkan hanya sanitasi saja atau memang harus ada pengurugan juga di wilayah itu, kita perlu survei dulu. Kedua petani yang ada di wilayah Desa Slarang mengeluh adanya air masuk ke area persawahan," ujar Anas.
"Nanti kita tinjau dulu, kemudian kita berusaha dorong pemerintah daerah untuk bagaimana agar bisa menghalau air laut itu tidak masuk ke sawah-sawah milik petani," pungkasnya.