Ikuti Kami

Kekerasan Seksual Anak, Baskami: Pemprovsu Harus Konkrit ! 

“Kami akan berdiskusi sekaligus menyampaikan aspirasi rekan-rekan dari LPAI Sumut ini. Bagaimanapun harus ada upaya kongkrit pemerintah".

Kekerasan Seksual Anak, Baskami: Pemprovsu Harus Konkrit ! 
Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting saat menerima Audiensi Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Sumatera Utara, Senin (11/10).

Medan, Gesuri.id - Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting, menyampaikan keprihatinannya terhadap laporan angka kekerasan seksual pada anak.

Baca: Kasus Brigjen Tumilaar, Budiman Ingatkan SBY Akan Hal Ini..

Menurut Baskami, perlu ada penanganan serius dari Pemprovsu agar angka kekerasan seksual tersebut, tak meningkat dari hari ke hari.

“Kami akan berdiskusi sekaligus menyampaikan aspirasi rekan-rekan dari LPAI Sumut ini. Bagaimanapun harus ada upaya kongkrit dari pemerintah,” ujarnya saat menerima Audiensi Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Sumatera Utara, Senin (11/10).

Dalam kesempatan tersebut, Ketua LPAI Sumut, John Hutajulu menyampaikan angka kekerasan seksual pada anak di Sumatera Utara masih tinggi.

“Kami menyampaikan ini kepada Bapak Ketua DPRD, selaku dewan pembina,”  ujar John.

John menjelaskan, di tengah persoalan pandemi Corona Virus Diaseas 2019 (Covid 19), terjadi peningkatan kasus kekerasan terhadap anak di bawah umur.

“Belum lagi meningkatnya pernikahan dini terhadap anak di bawah umur, di bawah 18 tahun secara masif,” imbuhnya.

Dikatakannya, kecenderungan permasalahan terjadi pada keluarga yang mengalami kemiskinan secara ekstrim.

“Masalah kesehatan, masalah pendidikan juga sama tingginya,” tambahnya.

John juga menuturkan, selama ini pelaku kekerasan seksual pada anak telah ditindak tegas. Akan tetapi korban pelecehan, kerapkali luput dari perhatian.

“Si anak harus mendapatkan trauma healing dan konseling untuk memulihkan kondisi psikisnya. Kalau tidak ditangani maka di masa depan ia akan dilema, malah di beberapa kasus menjadi predator,” jelasnya.

John juga menjelaskan, bila hal tersebut tidak ditangani pemerintah secara serius, maka akan menimbulkan masalah di kemudian hari.

Baca: New FPI ke Permukaan? Kapitra: Penuhi Dulu Asas Ormas 

Ia berharap, pemerintah dapat bersinergi dengan LPAI dalam menangani hal itu.

“Kami membutuhkan pemerintah dalam hal pendanaan dan fasilitas. Saat ini kami melakukan penanganan terhadap korban pelecehan dengan sukarela. Tak dapat dipungkiri, pendampingan terhadap anak-anak itu membutuhkan fasilitas dan dana, mengingat wilayah Sumut sangat luas,” pintanya.

Quote