Yogyakarta, Gesuri.id - Politisi senior PDI Perjuangan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Bambang Praswanto memiliki resep sendiri untuk melawan radikalisme dan terorisme.
Menurutnya, radikalisme dan terorisme harus dilawan dengan pemahaman tentang Pancasila dan rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang benar dan mantap.
Baca: Radikalisme & Terorisme Harus Dilawan dengan Pancasila
Selain itu, pemahaman dan implementasi tentang ajaran agama yang benar dan tepat juga bisa melawan laju radikalisme dan terorisme.
“Pemahaman - pemahaman tersebut harus dilakukan sejak awal atau usia dini serta selalu harus di upgrade dan selalu diingatkan,” ujar Bambang kepada Gesuri.id di Jakarta, Rabu (27/11).
Bambang, yang juga Ketua Forum Masyarakat Madani Yogyakarta ini mengatakan bahwa orientasi kepada kebudayaan nasional serta kearifan lokal juga harus kuat. Hal itu akan mampu membendung ideologi radikal yang rata-rata diimpor dari luar negeri.
Baca: Soal Tous Les Jours, Gus Nabil : Bubarkan MUI!
Dan yang tak kalah penting, lanjut Bambang, adalah selalu mewaspadai gerakan radikalisme dan terorisme sekecil apapun di sekitar kita masing-masing.
“Selalu diadakan recheck dan kewaspadaan dini atau early warning system di setiap wilayah administrasi. Karena unit RT/RW kadang-kadang kecolongan karena segan menegur atau mengontrol lingkungannya,” ujarnya.
