Jakarta, Gesuri.id - Tingkat konsumsi masyarakat Indonesia tercatat meningkat sejak Ramadan hingga Syawal. Hal ini tentunya berdampak pada pertumbuhan ekonomi.
Baca: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal II-2018 Capai 5,2%
Anggota Komisi XI dari Fraksi PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno berpendapat peningkatan daya beli masyarakat mewarnai momentum lebaran.
"Jadi konsumsi masyarakat melejit. Ini mendorong kegiatan ekonomi," jelasnya seperti dikutip dari laman Gatra.com, Selasa (11/6).
Sejalan dengan itu, Anggota Komisi XI DPR RI Misbakhun berharap berharap momentum ramadan dan lebaran berkontribusi pada pertumbuhan di kuartal kedua menjadi 5,2% hingga 5,3%.
Baca: Jelang Lebaran, Gubernur NA Buka Layanan Penukaran Uang
"Yang selama ini dirasakan memang setiap momen ramadan, natal dan tahun baru. Masyarakat banyak berbelanja sehingga konsumsi meningkat. Dampaknya pada pertumbuhan ekonomi,” ujar mantan Pegawai Ditjen Pajak ini.
"Kalo kemarin 5,07% (kuartal pertama). Kiranya 5,2% hingga 5,3% pada kuartal kedua nanti. Ini karena didorong oleh pertumbuhan konsumsi masyarakat," jelasnya menambahkan.
