Ikuti Kami

Maria Lestari Sosialisasikan 4 Pilar Bersama Eksportir 

Maria mengatakan, sosialisasi empat pilar kebangsaan tersebut untuk menanamkan jiwa patriotisme. 

Maria Lestari Sosialisasikan 4 Pilar Bersama Eksportir 
Anggota MPR RI, Maria Lestari.

Pontianak, Gesuri.id - Anggota MPR RI, Maria Lestari menggelar sosialisasi empat pilar Kebangsaan bersama dengan para Eksportir Kota Pontianak,Kalimantan Barat (Kalbar), belum lama ini.

Maria mengatakan, sosialisasi empat pilar kebangsaan tersebut untuk menanamkan jiwa patriotisme. 

"Sosialisasi ini sebagai salah satu upaya menanamkan jiwa patriotisme sekaligus menanamkan karakter generasi penerus bangsa yang memliki budi pekerti luhur," ujarnya dalam keterangan rilisnya. 

Baca: Maria Ingatkan Pentingnya Kemandirian Benih di Indonesia

Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, kata anggota DPR RI Dapil Kalbar I ini, tentu harus terus dilaksanakan dalam upaya penguatan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Maka, ujar Maria, sosialisasi ini harus dilaksanakan secara terus menerus. 

"Bahkan implementasi 4 pilar bersamaan sewajarnya harus dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi, sosialisasi ini menjadi program wajib anggota DPR RI," kata Politisi PDI Perjuangan itu. 

Ia juga menegaskan, keterlibatan para pengusaha dalam mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI yang berasal dari Empat Konsensus Dasar bangsa Indonesia, yakni Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika sangatlah penting.

"Sehingga dalam aktivitas usahanya, para pengusaha selalu mengedepankan kepentingan bangsa dan negara, serta terlepas dari moral hazard," ungkapnya. 

Baca: Maria Minta Program Kementan Harus Selaras Dengan Fakta!

"Seperti taat membayar pajak, pengembangan usaha berkelanjutan dengan memperhatikan kondisi alam dan lingkungan, serta tak mengabaikan hak-hak pekerja, merupakan sedikit contoh tindakan para pengusaha yang mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila," tambah Anggota Komisi IV DPR RI itu. 

Maria juga menyampaikan agar para pengusaha eksportir yang memiliki jejaring yang kuat dapat mengedepankan produk-produk yang mengedepankan kearifan lokal.

"Dari itu bisa menyerap banyak tenaga kerja dan mendukung juga sektor UMKM, sehingga dapat memberikan kenaikan pada pendapatan asli daerah," pungkasnya. 

Quote