Ikuti Kami

PDI Perjuangan Subang Ajak Pemkab Bersinergi

Sikap politik PDI Perjuangan Subang secara langsung yakni proporsional dan konstruktif pada Bupati Subang.

PDI Perjuangan Subang Ajak Pemkab Bersinergi
DPC PDI Perjuangan audiensi bersama Bupati Subang, H. Ruhimat yang didampingi Wakil Bupati Subang, Agus Maskur Rosyadi serta Asda I Bambang Suhendar di Ruang Rapat Bupati Kamis (12/9).

Subang, Gesuri.id - Setelah bertemu dengan dua instansi penegak hukum di Subang, DPC PDI Perjuangan kembali memberikan nuansa politik baru dengan melakukan audiensi bersama Bupati Subang, H. Ruhimat yang didampingi Wakil Bupati Subang, Agus Maskur Rosyadi serta Asda I Bambang Suhendar di Ruang Rapat Bupati Kamis (12/9).

Ketua DPC PDI Perjuangan Subang Maman Yudia menuturkan, pertemuan tersebut sekaligus memberikan penegasan sikap politik PDI Perjuangan Subang secara langsung yakni proporsional dan konstruktif pada Bupati Subang.

Baca: Ini Pesan Maman Yudia Untuk Kader Banteng di DPRD Subang

“Sebagai kawan yang baik itu bukan memuji atau bukan membiarkan ketika melihat kawanya melakukan hal-hal yang tidak benar, analogi itu yang hari ini terjadi dalam hubungan PDI Perjuangan dengan Pemda Kab. Subang,” kata Maman Yudia melalui keterangan tertulis yang diterima Gesuri.id.

Menurutnya, sikap politik tersebut merupakan upaya menunjukan bukti kawan sejati yang ingin memberikan positif terhadap kinerja pemerintah daerah.

“Ini wujud perkawanan sejati yang ingin melihat kawan berlaku benar dalam mengambil kebijakan,” tambah Maman. 

PDI Perjuangan menyadari bahwa partai adalah wadah untuk menampung dan mengelola aspirasi. Ada yang bisa dilakukan melalui DPRD.

“Ada aspirasi yang belum sempat tersampaikan DPC Partai pun akan melakukan upaya-upaya melalui upaya-upaya seperti ini atau audiensi,” jelasnya

Sementara itu, Sekjen DPC PDI Perjuangan, Niko Rinaldo menyebut, dalam pertemuan pengurus DPC PDI Perjuangan Subang bersama Bupati dan Wakil Bupati Subang menyampaikan 12 poin aspirasi.

Namun kata Niko, ada empat poin utama yang menjadi perhatian. “Pertama soal mendorong inisatif perda ketenaga kerjaan serta kedua soal perhatian pada insentif guru honorer  yang perlu ditingkatkan ,” ucap Niko.

Menurut Niko, aspirasi tersebut datang dari para buruh yang beberapa waktu lalu datang ke Kantor DPC dan menyampaikan aspirasinya serta jaring aspirasi oleh DPC PDI Perjuangan yang mendengar banyak aspirasi dari guru honorer. 

Selain itu, hal yang juga menjadi perhatian adalah soal pelayanan dasar kesehatan serta kekeringan di Pantura yang berakibat pada penuruna  produktivitas pertanian.

“Tenaga kesehatan agar lebih ramah, jangan ada diskiriminasi pada pasien baik yang pakai BPJS, KIS dan kurang sigapnya penangana. Jadi hal-hal itu harus ada pembenahan” ungkap Niko.

Baca: Narca Sukanda Calon Kuat Pimpin DPRD Subang

Lalu mengenai kekeringan di Pantura, Niko berharap Pemda bisa mencarikan solusi segera agar prouktivitas pertanian tidak terganggu. 

Untuk itu kata Niko, pertemuan tersebut diharapkan dapat memberikan nuansa baru dalam proses demokrasi di Kabupaten Subang serta permasalahan yang ada bisa segera diambil solusinya.

Quote