Jakarta, Gesuri.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menegaskan situasi politik tanah air pascapemilu masih aman terkendali.
Menurut Tjahjo, rekonsiliasi antar komponen bangsa melalui momentum silaturahmi Idul Fitri merupakan sesuatu yang positif.
Baca: Hasbi Dukung Sengketa Pilpres 2019 ke MK
“Stabilias politik dalam negeri pascapemilu, baik di pusat dan daerah, termasuk di dalamnya partai politik, termasuk elemen-elemen masyarakat, walaupun ada dinamika yang dinamis, saya kira masih terkendali dengan baik.” Kata Tjahjo di Jakarta, Senin (10/6).
Silaturahmi dalam rangka lebaran tersebut menyangkut budaya bangsa Indonesia.
“Saling memaafkan, saling menerima sebuah proses politik apapun yang terjadi. Soal ada masalah hukum di MK (Mahkamah Konstitusi) itu beda. Kita ikuti aturan yang sudah baku. Kalau tidak puas, memang ada salurannya lewat MK,” ucap Tjahjo.
Baca: Kapolri Sebut Situasi Lebaran Masih Kondusif
Tjahjo pun menyebut, “Tapi soal membangun komunikasi, rekonsiliasi, ya mari ini momen yang tepat. Bangsa kita kan harus saling mengingatkan, memaafkan memahami, saling mengerti.” Tjahjo mengapresiasi para elite politik yang berkomitmen menjalin silaturahmi.
“Kalau sekarang ada tokoh-tokoh partai yang membangun komunikasi dengan sesama elite partai saya kira sesuatu hal yang sangat menggembirakan. Itu budaya politik kita,” tegas mantan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan tersebut.
