Jakarta, Gesuri.id – Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyoroti sejumlah persoalan yang tengah dihadapi masyarakat, termasuk lonjakan pemutusan hubungan kerja (PHK) dan dampak kebijakan tarif impor Presiden Amerika Serikat Donald Trump terhadap perekonomian nasional.
Hal itu disampaikan Puan dalam pidato penutupan Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024–2025 di Gedung Nusantara II, Kompleks DPR RI, Senayan, Selasa (27/5/2025).
"DPR RI melalui Alat Kelengkapan Dewan telah melaksanakan fungsi pengawasan melalui berbagai rapat yang terkait dengan permasalahan yang dihadapi oleh rakyat,” kata Puan.
Ia menegaskan bahwa isu-isu yang menjadi sorotan masyarakat turut menjadi perhatian DPR, seperti insiden pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Garut, percepatan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2025, serta meningkatnya angka PHK.
“Termasuk di industri media dan televisi, dan pemberlakuan tarif resiprokal Amerika Serikat terhadap kinerja ekonomi nasional,” ujarnya.
Selain itu, Puan juga memaparkan bahwa DPR pada masa persidangan ini telah mengawasi sejumlah kebijakan strategis pemerintah untuk menjaga stabilitas nasional, mulai dari pasokan dan harga pangan, hingga rencana pengadaan vaksin TBC M72.
Puan menjelaskan bahwa pengawasan DPR mencakup berbagai sektor penting lainnya, seperti pemenuhan kebutuhan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah, pembenahan tata kelola sektor migas, hilirisasi komoditas pertambangan, serta dampak media sosial terhadap anak.
“Kemudian rencana pencabutan moratorium pengiriman pekerja migran ke Timur Tengah, dampak media sosial terhadap perilaku anak, dan penegakan hukum dan rehabilitasi terhadap perkara narkoba," pungkasnya.
Sumber: rmol.id
