Bangka Barat, Gesuri.id - Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUP) Kabupaten Bangka Barat terus memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) atau pelatihan.
Kegiatan pelatihan bagi pengurus dan pengawas ini diadakan selama tiga hari dimulai sejak tanggal 19 hingga 21 November 2025 di Gedung Serbaguna Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat.
Pelatihan ini bertujuan untuk mendorong pengelolaan koperasi yang lebih profesional dan berkelanjutan.
Bupati Bangka Barat, Markus, menegaskan peningkatan kompetensi pengurus merupakan kunci utama keberhasilan koperasi dalam memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.
"Melalui bimbingan teknis ini, pengurus koperasi memperhatikan peningkatan daya saing koperasi, pengurus koperasi senantiasa meningkatkan kompetensi diri sebagai modal dasar mengelola koperasi dan mampu memberikan pelayanan yang baik," ucap Markus, Kamis (20/11).
Markus mengungkapkan, hingga kini telah terbentuk 60 koperasi desa dan 6 Koperasi Kelurahan Merah Putih (KDMP) di Bangka Barat.
Lebih lanjut, ia menjelaskan koperasi ini bertujuan untuk memperkuat ekonomi lokal serta mendorong kesejahteraan masyarakat melalui prinsip gotong royong dan kekeluargaan.
Kegiatan ini juga, kata dia sebagai momentum penyelarasan visi dan langkah seluruh pengurus dan pengawas agar siap mendukung keberhasilan pengelolaan koperasi di setiap kelurahan.
Dalam pelatihan tersebut, ratusan peserta dibekali materi seputar pengembangan usaha, penguatan kelembagaan, permodalan, proposal usaha dan lainnya.
"Kita sadari bahwa salah satu tantangan pengembangan KDMP adalah keterbatasan pengetahuan SDM baik pengurus, pengawas, maupun pengelola. Karena itu, pembinaan dan pelatihan ini digelar untuk meningkatkan kapasitas SDM koperasi agar lebih profesional, kompeten, serta mampu mengelola usaha secara berkelanjutan," ucapnya.
Diketahui, pemateri bimbingan teknis kali ini terdiri dari Dosen UBB, Dosen Pertiba, Kementerian Koperasi melalui daring serta Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

















































































