Sidrap, Gesuri.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari Senin, (2/7) meresmikan Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap, yang berlokasi di Desa Lainungan, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Menggunakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sekitar 40 persen dan menyerap sekitar 1150 tenaga kerja, nantinya 'Kebun Angin' raksasa yang luasnya mencapai 100 hektar ini, memiliki 30 wind turbin generator (WTG) yang sudah menghasilkan energi listrik untuk Sistem Sulawesi Bagian Selatan.
Saat memberikan sambutan, Jokowi menyerahkan harga jual listrik yang dihasilkan dari PLTB harus sesuai dengan harga pasar dan tak bisa diintervensi.
"Ya itu harga pasar, kita tidak boleh beri intervensi. Ini kan investor tak mungkin teken kalau mereka tak untung," ucap Jokowi.
Menurutnya, dengan banyaknya kompetisi antar investor, maka banyak kompetisi untuk membuat harga jual menjadi lebih murah.
“Yang diuntungkan masyarakat pengguna, karena harga bersaing” ujar Jokowi.
Jokowi juga mengungkapkan saat ini banyak yang antre untuk investasi di bidang energi baru terbarukan tersebut.
"Ada banyak, ngapain diberikan insentif kan yang antre banyak. Izinnya saja yang masih ruwet, itu yang perlu diselesaikan agar izin lebih mudah dan gampang," kata Jokowi.
Pemerintah membangun pembangkit listrik angin ini untuk meningkatkan porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) mencapai 23% di seluruh Indonesia pada 2025 mendatang.
