Ikuti Kami

Rieke Diah Apresiasi Keputusan 4 Pulau ke Pangkuan Aceh: Jangan Lengah, Ngeri-Ngeri Sedap!

Rieke menyebut keputusan tersebut sebagai kemenangan bersama yang harus disyukuri dan dijaga dengan semangat persatuan nasional.

Rieke Diah Apresiasi Keputusan 4 Pulau ke Pangkuan Aceh: Jangan Lengah, Ngeri-Ngeri Sedap!
Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka, memberikan apresiasi terhadap keputusan Presiden Prabowo Subianto yang menetapkan empat pulau sengketa yaitu Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek, menjadi bagian dari wilayah administratif Provinsi Aceh.

Lewat unggahan video di akun Instagram pribadinya @riekediahp, Selasa (17/6/2025), Rieke menyebut keputusan tersebut sebagai kemenangan bersama yang harus disyukuri dan dijaga dengan semangat persatuan nasional.

"Alhamdulillah kita menang, berjuang bersama untuk empat pulau di Aceh akhirnya Presiden Prabowo Subianto melalui Sekretaris Negara memutuskan keempat pulau itu kembali ke pangkuan Aceh," kata Rieke Diah Pitaloka di video tersebut.

"Selamat untuk gubernur dan rakyat Aceh, ini adalah kemenangan kita semua menjaga pertahanan kedaulatan, menjaga pulau-pulau kecil sebagai gugus Nusantara," lanjutnya.

Dalam keterangan tertulisnya, Rieke menegaskan bahwa keputusan ini bukan semata-mata soal administratif, tetapi juga merupakan bentuk penghormatan terhadap sejarah dan konstitusi, termasuk Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Provinsi Aceh dan MoU Helsinki 2005 yang mengatur kewenangan Aceh atas wilayah dan administrasi.

Ia menambahkan, keputusan ini mencerminkan semangat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang menjunjung tinggi prinsip keadilan dan sejarah bangsa.

"Keputusan ini pelajaran berharga bagi para pembuat kebijakan untuk sadar dan paham 'Negara Indonesia adalah negara hukum'," tulisnya.

Rieke juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia, khususnya masyarakat Aceh, atas semangat dan kesadaran kolektif dalam menjaga kedaulatan wilayah nasional. Ia mengajak semua pihak untuk tidak lengah dan tetap mengedepankan semangat persaudaraan dan gotong royong di tengah dinamika bangsa saat ini.

"Terutama gubernur dan rakyat Aceh di dalam dan luar negeri tetap dalam semangat persaudaraan, Indonesia harus bersama dalam semangat kekeluargaan, dalam semangat gotong-royong, dalam menghadapi geopolitik, geostrategi, dan geoekonomi yang sekarang ini sedang ngeri-ngeri sedap," ungkapnya.

Selain itu, Rieke yang kini tengah aktif dalam dunia perfilman lewat comeback-nya di film Agen +62, juga menegaskan bahwa perjuangan menjaga tanah air belumlah selesai. Ia mengingatkan masyarakat untuk terus waspada dan tidak berhenti memperjuangkan keutuhan dan keadilan wilayah Indonesia.

"Tapi di luar itu semua, aku ingatkan perjuangan kita belum berhenti untuk tanah air tercinta," tegasnya.

"Save Papua, Save Aceh, dan siap-siap sebentar lagi Save Mentawai, Save Sumatra Utara. Jangan lengah, perjuangan tidak akan bisa berhasil kalau tidak diperjuangkan bersama," pungkasnya.

Quote