Ikuti Kami

Risma Akan Bangun Lumbung Sosial Bagi Penyintas Gempa Banten

"Misal satu desa ada berapa titik (yang dibutuhkan), Bu Bupati akan menyiapkan berapa dan Kemensos (Kementerian Sosial) berapa".

Risma Akan Bangun Lumbung Sosial Bagi Penyintas Gempa Banten
Menteri Sosial Tri Rismaharini usai meninjau dampak gempa di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin (17/1).

Pandeglang, Gesuri.id - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyatakan bakal membangun lumbung sosial sebagai langkah mitigasi untuk memenuhi kebutuhan pangan di wilayah rawan gempa dan tsunami di Pandeglang, Banten.

Baca: Hasto: Laporan Ubedillah Terkait Partai Politik Tertentu

Risma mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Bupati Pandeglang Irna Narulita terkait pembangunan lumbung sosial tersebut.

"Kalau menghitung semua kebutuhan, misal satu desa ada berapa titik (yang dibutuhkan), Bu Bupati akan menyiapkan berapa dan Kemensos (Kementerian Sosial) berapa. Sehingga ketika dibutuhkan bisa sewaktu-waktu diturunkan," kata Risma ketika ditemui usai meninjau dampak gempa di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin (17/1).

Risma mengaku telah mendapatkan informasi mengenai risiko gempa dan tsunami di kawasan Sumur, Pandeglang.

Ia mengatakan, selain melakukan langkah mitigasi atau mengurangi risiko dampak bencana dengan membangun lumbung pagi, juga perlu membangun tempat-tempat pengungsian yang mudah diakses warga.

"Tadi saya bilang ke Bupati bagaimana memitigasi warga, kan Pak Camat meyampaikan ada pengungsian tapi (jaraknya) 18 kilometer. Itu kan nggak mungkin," kata Risma.

Baca: Prabowo-Jokowi di Pilpres 2024, Hasto: Itu Sangat Dinamis

Dalam kesempatan tersebut, Risma juga menyerahkan bantuan senilai Rp 914,75 juta untuk penanganan korban gempa.

Total nilai bantuan tersebut terdiri atas paket logisitik bencana, 2 unit genset, paket sembako 500 paket, dan paket permainan anak.

Untuk diketahui, Kecamatan Sumur, Pandeglang adalah pusat dari gempa bermagnitudo 6,6 yang terjadi pada Jumat (14/1) lalu. Dilansir dari kompascom.

Quote