Ikuti Kami

Risma Dapat Penghargaan Special Mention Lee Kwan Yew Award

"Kebanyakan di kota dunia kampung itu dihancurkan, tapi di Surabaya malah dijaga dengan diberi fasilitas dasar & berkemanusiaan yang indah"

Risma Dapat Penghargaan Special Mention Lee Kwan Yew Award
Wali Kota Tri Rismaharini saat di Singapura./Foto: Humas Pemkot Surabaya

Singapura, Gesuri.id - Kota Surabaya mendapat banyak pujian dari penyelenggara Lee Kwan Yew World City Prize. Surabaya yang dipimpin oleh kader PDI Perjuangan itu dinilai sebagai salah satu kota paling unik bersama tiga kota lainnya di dunia, yakni Hamburg Jerman, Tokyo Jepang dan Kazan Rusia. Hal ini diungkapkan Sekertaris pelaksana Lee Kwan Yew World City Prize, Ng Lye Hock Larry saat acara special gathering bersama 4 Wali Kota peraih special mention di Expo and Convention Center Marina Bay Sands Singapura, Minggu (8/7).

Menurut Larry, Kota Surabaya jadi kota peraih special mention karena mampu menjaga perkampungan sebagai bagian dari perkembangan kota.

"Kebanyakan di kota dunia kampung itu dihancurkan, tapi di Surabaya malah dijaga dan dilestarikan dengan diberi fasilitas dasar dan berkemanusiaan serta indah sekali," kata Larry dihadapan 4 Wali Kota dunia peraih special mention Lee Kwan Yew.

Ia juga mengapresiasi kinerja Wali Kota Tri Rismaharini yang mempunyai background arsitek untuk diterapkan dalam pembangunan tanpa harus mengeleminasi perkampungan.

"Kemampuan bu Risma sebagai arsitek hebat dengan tetap menjaga keutuhan kampung," ungkap dia.

Tak lupa Larry juga memberi penjelasan terhadap tiga kota lainnya yang memiliki keunikan, sehingga mendapat penghargaan special mention Lee Kwan Yew.

"Kazan, Rusia mempunyai keunggulan menarik karena ratusan tahun dihuni 50 persen isalm dan 50 persen kristen. Jika Tokyo adalah contoh kota yang sudah mapan secara bertahun dan menjadi menarik yang maju secara bertahun dan Hamburg adalah kota khas di Jerman yang menjadi kota terbaik," pungkas dia.

Quote