Ikuti Kami

Samuel Ingatkan Digitalisasi Pengembangan Desa Wisata Harus Diimbangi dengan Kesiapan Pengelolaan

Kekuatan digitalisasi sangat cepat, terutama penyebarannya yang masif.

Samuel Ingatkan Digitalisasi Pengembangan Desa Wisata Harus Diimbangi dengan Kesiapan Pengelolaan
Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Samuel Wattimena.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Samuel Wattimena mengingatkan bahwa digitalisasi untuk pengembangan desa wisata harus diimbangi dengan kesiapan pengelolaan.

"Digitalisasi menjadi kunci pengembangan pariwisata. Tapi, menurut saya persiapan ke dalam itu harus segera dilakukan," katanya, di Semarang, Sabtu.

Baca: Ganjar Ingatkan Presiden Prabowo Untuk Berhati-hati

Hal tersebut disampaikannya saat Bimbingan Teknis Strategi Pemasaran Pariwisata Nusantara Melalui Pemanfaatan Digital Marketing di Desa Wisata Kandri, Semarang, Jawa Tengah.

Menurut dia, kekuatan digitalisasi sangat cepat, terutama penyebarannya yang masif sehingga segala sesuatu berkaitan dengan desa wisata tersebut akan tersebar luas secara cepat.

"Kalau kemudian menangkap sesuatu yang negatif tersebarnya juga luas sekali. Sesuatu yang negatif ini tidak selalu masalah sampah, tapi kesiapan, 'service', 'hospitality', termasuk masalah MCK-nya, kulinernya juga," katanya. 

Artinya, kata dia, kesiapan pengelola desa wisata harus benar-benar dimatangkan terlebih dulu dalam pengembangan potensi yang ada, terutama bagaimana pengunjung merasa puas.

"Karena sayang sekali kalau sudah mempromosikan melalui digital, kemudian kita tidak memanfaatkan semua lini yang terkait. Sudah tersiar dengan luas, yang bisa ngambil manfaat cuman satu-dua bidang, kan sayang banget," kata legislator dari Daerah Pemilihan Jateng 1 itu.

Baca: Ganjar Pranowo Belum Pastikan Maju Pada Pilpres 2029

Diakuinya, saat ini digitalisasi memang menjadi keniscayaan yang harus dimanfaatkan seiring kemajuan teknologi, termasuk dalam pengenalan atau pemasaran desa wisata secara luas.

"Menurut saya sekarang memang waktunya kita lebih memanfaatkan kemajuan teknologi, salah satunya 'digital marketing'. Ada media massa dan media sosial," kata Samuel.

Quote