Ikuti Kami

TB Hasanuddin Tak Khawatir dengan Kemampuan Rafale Meski Ditembak Jatuh di Konflik Pakistan-India

Kang Hasan: Jadi tidak usah khawatir, tidak bisa kemudian kita menjadi patah semangat atau putus asa hanya dengan melihat seperti itu.

TB Hasanuddin Tak Khawatir dengan Kemampuan Rafale Meski Ditembak Jatuh di Konflik Pakistan-India
Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin tak khawatir dengan kemampuan jet tempur buatan Prancis Rafale meski ada yang ditembak jatuh dalam pertempuran Pakistan-India. Menurutnya, kabar jet tempur buatan China J-10C menembak jatuh jet tempur Rafale tak bisa jadi ukuran untuk menilai kualitas pesawat tempur buatan Prancis itu.

"Jadi tidak usah khawatir, tidak bisa kemudian kita menjadi patah semangat atau putus asa hanya dengan melihat seperti itu. Karena apa? Tiap pesawat itu punya banyak kelebihan masing-masing, enggak bisa diukur dari pertempuran yang sekilas antara Pakistan dengan India," ujar Hasanuddin, Minggu (11/5/2025).

Di sisi lain, pertarungan udara antar-pesawat tempur (dogfight) tak melulu ditentukan dengan jenis pesawat. Ia menilai, banyak faktor yang membuat kemenangan dari dogfight, salah satunya awak pilot yang mumpuni.

"Dogfight pesawat tempur itu tidak melulu ditentukan oleh jenis pesawat, tetapi sangat ditentukan juga banyak hal, terutama bagaimana kemampuan fighter-fighternya, para pilot-pilot tempurnya. Jadi, ya nggak bisa kemudian otomatis, 'oh ini kalah sama ini kalah,' nggak bisa. Tidak serta-merta itu. Jadi harus ada kajian yang ini," ujar politikus PDI Perjuangan itu.

Pria yang akrab disapa Kang Tebe ini, pesawat tempur akan kalah dogfight bila tak diawaki oleh pilot profesional. Di sisi lain, ia menilai, kemenangan pesawat tempur dalam duel udara juga di pengaruhi situasi.

"Kalau kita lihat saja pesawat-pesawat pada perang dunia kedua misalnya, kita lihat pesawat-pesawat perang Amerika itu jauh lebih hebat daripada pesawat-pesawat tempur Jepang. Tetapi mereka (Jepang) tidak kalah juga ternyata ya, hanya karena kalah banyak saja oleh Amerika,” tuturnya.

Quote