Tomohon, Gesuri.id – Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk, menegaskan komitmennya memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan melalui peningkatan nilai Monitoring Center for Prevention (MCP) dan Survei Penilaian Integritas (SPI).
Hal itu ia sampaikan saat memimpin rapat koordinasi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI dan jajaran Pemkot Tomohon, Minggu (26/10/2025).
“Pemerintah Kota Tomohon berkomitmen terus memperbaiki tata kelola pemerintahan agar semakin baik dan transparan,” ujar Caroll.
Berdasarkan data, nilai MCP Kota Tomohon tahun 2024 mencapai 77,31 persen dan ditargetkan naik menjadi 80 persen pada 2025. Sedangkan nilai SPI tahun lalu berada di angka 71,95 persen.
Caroll menekankan, Pemkot siap menindaklanjuti rekomendasi KPK dan mempercepat realisasi lima proyek strategis daerah yang telah ditetapkan. “Kita ingin tata kelola yang akuntabel sekaligus mempercepat pembangunan untuk masyarakat Tomohon,” tegasnya.
Upaya peningkatan MCP dan SPI ini juga diiringi dengan penguatan integritas aparatur serta digitalisasi layanan publik agar semakin efisien. Caroll menilai, birokrasi yang transparan akan melahirkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Ia berharap, langkah ini menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun sistem pemerintahan yang profesional dan bebas korupsi. “Semangat kita sejalan dengan nilai gotong royong dan kejujuran yang diajarkan Bung Karno. Pemerintahan bersih adalah fondasi kemajuan bangsa,” tutupnya.
