Surabaya, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan Jawa Timur (Jatim) menargetkan atau 16 kursi perempuan di DPRD Jatim pada pemilu 2024.
Target itu dicanangkan untuk memenuhi 30 persen keterwakilan perempuan di parlemen.
Baca: Untari Optimistis PDI Perjuangan Akan Menang di Pemilu 2024
"Kalau sekarang masih ada delapan orang keterwakilan perempuan di DPRD Jawa Timur. Ke depan di Pemilu 2024 harus menciptakan hatrick dengan kenaikan menjadi 30 persen. Kalau sekarang baru 15 persen," kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim Sri Untari di sela seminar perempuan, Sabtu (24/12).
Ketua Umum Dekopin ini mengatakan untuk meraih target tersebut, pihaknya berharap kepada pengurus PDI Perjuangan yang perempuan untuk turun ke bawah untuk menyosialisasikan program PDI Perjuangan.
"Struktur partai kalangan perempuan harus betul-betul memahami tugasnya. Mereka harus terus bergerak di masyarakat," ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim ini.
Para perempuan yang ada di struktur partai, lanjut Sri Untari, punya tugas untuk menyampaikan cita-cita PDI Perjuangan untuk masyarakat. Tugas tersebut di antaranya memberikan afirmasi kepada perempuan agar terdidik, sehat, dan bekerja sehingga tetap terlindungi di masa tua.
Baca: HUT ke-50 PDI Perjuangan, Banteng Jatim Kuatkan Koordinasi
Pada usia muda, kata Sri Untari, kalangan perempuan harus diberi pengetahuan ketika hamil agar tidak ada stunting. Sebab, di Indonesia dan Jatim, angka stunting masih tinggi.
Sri Untari mengatakan, struktur partai perempuan punya tugas melakukan pemberdayaan masyarakat. Mereka juga harus menyampaikan bahwa berpartai tidak hanya urusan suara. Tetapi bagaimana berbicara masalah sosial yang ada di masyarakat.
"Kalau sudah terealisasi, maka tentunya masyarakat tak akan ragu menjatuhkan pilihannya di PDI Perjuangan. Memilih PDI Perjuangan adalah pilihan tepat untuk memajukan daerahnya masing-masing," katanya.
