Ikuti Kami

Bobby Ingin Putuskan Mata Rantai Tren Buruk Image Kota Medan

Bobby juga menyampaikan Visi, Misi dan Progam Medan Berkah kepada undangan yang hadir terutama progam perbaikan infrastruktur.

Bobby Ingin Putuskan Mata Rantai Tren Buruk Image Kota Medan
Calon Walikota Medan Nomor Urut 2 usungan PDI Perjuangan Bobby Nasution saat didampingi wakilnya Fahri Hamzah melakukan silaturahmi dengan Tokoh dan Pengusaha Medan baru-baru ini.

Medan, Gesuri.id - Calon Walikota Medan Nomor Urut 2 usungan PDI Perjuangan Bobby Nasution kembali menegaskan keinginannya untuk membawa perubahan di Kota Medan dan memutus mata rantai tren buruk image Kota Medan.

Baca: Tolak Boikot! Dewi Tanjung Tetap Pakai Produk Prancis

Itu dikatakannya saat didampingi wakilnya Fahri Hamzah melakukan silaturahmi dengan Tokoh dan Pengusaha Medan baru-baru ini.

Selain itu Bobby juga menyampaikan Visi, Misi dan Progam Medan Berkah kepada undangan yang hadir terutama progam perbaikan infrastruktur yang ada di Kota Medan untuk mengatasi banjir dan sampah.

Salah seorang pengusaha Kota Medan yang hadir Jonpiter Silaen menyambut baik dan mendukung progam Medan berkah yang di sampaikan Bobby Nasution apalagi Bobby menyampaikan Komitmennya untuk membuka ruang bagi sektor usaha terutama sektor UMKM yang kurang perhatian saat ini.

Baca: Bobby Minta Pemuda Muslim Gerakkan Perekonomian Masjid

“Kita berharap Visi misi dan Progam Medan bisa dilaksanakan terutama terkait soal kemudahan berusaha di kota Medan dan kita tidak muluk-muluk cukup dengan adanya kemudahan soal perizinan kita sudah sangat terbantu, apalagi sampai ada proteksi terhadap UMKM tentu hal tersebut sangat baik buat iklim usaha di Kota Medan,” ungkap Jhonpiter Silaen.

Selain itu Jonpiter juga menyampaikan harapannya kedepan jika Bobby mampu merubah wajah kota Medan yang selama ini terkenal dengan kota banjir, Kotor dan Korup menjadi Medan yang maju dan bisa sejajar dengan kota metropolitan lain,

“Mau di bolak balik kemanapun Image Kota Medan kedepannya harus bisa di rubah agar tidak malu kita jadi warga Medan,” pungkasnya.

Quote