Ikuti Kami

Cegah Lupa Diri, Olly: PDI Perjuangan Seleksi Ketat Cakada 

Olly: Sifat manusia memang begitu, tidak sama, kerap lupa darimana datang. Manusia dikasih jabatan lupa. Merasa paling hebat diri sendiri.

Cegah Lupa Diri, Olly: PDI Perjuangan Seleksi Ketat Cakada 
Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut, Olly Dondokambey.

Manado, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut, Olly Dondokambey menekankan PDI Perjuangan menyeleksi ketat figur di pilkada. 

Hal itu, lanjutnya, salah satunya untuk mencegah politisi agar tidak lupa diri.

Baca: PDI Perjuangan Tak Calonkan Kepala Daerah Bermasalah Hukum

"Ada figur yang sudah ditetapkan setelah terpilih jadi berubah. Sifat manusia memang begitu, tidak sama, kerap lupa darimana datang. Manusia dikasih jabatan lupa. Merasa paling hebat diri sendiri, kan gitu," katanya saat berbincang santai dilansir dari tribunmanado, Senin (27/7), di rumah kediaman Gubernur di Desa Kolongan, Minut. 

Olly melanjutkan maka di PDI Perjuangan itu ada psikotest sehingga bisa ketahuan sifatnya seperti apa. 

"Kita tahu sifatnya karena kondisi A B C kita pakai, ternyata betul setelah dapat jabatan, lupa. Kembali ke wujud asal," ungkapnya.

Ia mengingatkan jika ingin masuk dunia politik, menjadi politisi itu sebelum masuk partai politik harus belajar ideologinya. 

"Harus tahu dulu tujuan partai politik apa? Bukan sekadar kita jadi anggota DPR, tapi apa tujuannya," ujarnya menegaskan. 

Ia kembali mengingatkan kalau jadi politisi ingin mencari 'sesuatu' lebih baik jangan jadi politisi.

Baca: Pilkada Tangsel, Duet Muhammad-Sara Muncul di Reses Ananta 

Pasalnya, lanjut Olly, politisi itu bisa membalikkan sesuatu kebijakan, bahkan aturan mengubah haluan negara bisa dilakukan asal disetujui dalam rapat, diketok berubah ya berubah.

Ia menambahkan jadi politisi harus belajar, karakter harus kuat, bukan sekadar dagang sapi. 

"Jadi politisi bukan karena banyak uang main begini begitu. Bawaannya harus ada, baru rakyat merasakan," pungkas Olly.

Quote