Ikuti Kami

Djarot Puji Kematangan Mahfud Dalam Debat Cawapres & Kritik Keras Performa Gibran

Selain itu ada kesan sombong, tidak punya etika, sopan santun dan kesan meremehkan juga menjadi sorotan untuk Cawapres paslon nomor 02.

Djarot Puji Kematangan Mahfud Dalam Debat Cawapres & Kritik Keras Performa Gibran
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, dalam debat Cawapres tadi masih ada pelanggaran yang dilakukannya oleh cawapres nomor urut 02, Gibran Rakabumi Raka, yakni tentang penggunaan singkatan dan istilah.

Selain itu ada kesan sombong, tidak punya etika, sopan santun dan kesan meremehkan juga menjadi sorotan untuk Cawapres paslon nomor 02.

"Tidak ada ide yang benar-benar dikuasai oleh cawapres nomor urut 02 dan paparan yang disampaikan memunculkan kesan hafalan saat ujian kelas," kata Djarot usai nonton bareng (Nobar) debat Cawapres di Cafe UWO 77 Batang Beruh, Jalan Ahmad Yani, Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Minggu (21/1). 

Baca: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo

Kalau untuk pasangan nomor urut 01, menurut Djarot, juga standar saja, meskipun bobotnya jauh lebih baik dari nomor urut 02 karena pengalamannya ada.

Disebutkan Djarot, untuk kematangan ide, solusi dan data lebih banyak dikuasai oleh paslon nomor urut 03 dan sangat wajar, karena Prof Mahfud MD di atas rata rata dari dua paslon lainnya.

"Kemampuan Mahfud MD di atas dua paslon lainnya, baik dari sisi akademis maupun pengalaman di eksekutif maupun legislatif, serta selalu konsisten dalam menegakkan keadilan bagi semua," ucap Djarot.

"Juga tidak serakah dan tidak aji mumpung, sehingga bersih dari tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme yang menjadi salah satu tuntutan reformasi," sambungnya.

Baca: Ternyata Ini Zodiak Ganjar Pranowo, Berikut Karakternya

Djarot pun berpesan kepada kader, caleg, PDI Perjuangan, partai pendukung lainnya, relawan dan simpatisan Ganjar-Mahfud di Dairi harus bisa meyakinkan masyarakat Dairi dengan menyampaikan prestasi pasangan Ganjar -Mahfud.

"Kita tidak boleh menyebarkan hoax, dan harus berani untuk berjuang dengan jalan yang benar, karena akan banyak intimidasi, baik dari pemerintahan maupun aparat keamanan," ungkapnya.

Saat ini sangat transparan ketidak kenetralan lembaga-lembaga tersebut. Buktinya, ada pengerahan kepada ASN yang dilakukan oleh atasannya di Medan, di Batubara juga ada, di daerah lain sama saja.

"Kita berharap seluruh pendukung Ganjar Mahfud harus bekerja keras agar di Kabupaten Dairi, target menang 70 % bisa diraih," pintanya.

Quote