Jakarta, Gesuri.id - Perjalanan calon presiden petahana, 01 yang hendak menuju ke Aimas Convention Center dari Bandara Deo, Sorong, Papua Barat terasa lebih lama dari biasanya. Bukan medan jalan yang sulit dilalui tetapi kerena rombongan mobilnya tak bisa bergerak menembus ratusan warga Sorong yang nampak memadati jalanan sepanjang 17 kilometer itu.
Baca: Presiden Terjun Langsung Kunjungi Korban Banjir di Papua
Mereka bukan hendak berdemo, tapi ternyata kelewat antusias menuggu orang yang paling mereka tunggu lewat. Orang itu tak lain adalah Jokowi.
Sejak siang, Senin (1/4) jalur itu memang sudah dipadati ribuan orang. Dan daerah yang paling dipadati adalah daerah seputaran bandara.
Lucunya, karena terlalu antusias, saat ada mobil polisi melintas sambil mengeluarkan raungan sirine, tak jarang mereka langsung turun ke jalan. Dengan penuh antusias, mereka mengibarkan bendera bergambar Jokowi.
Mereka pikir Jokowi ada di salah satu mobil. Padahal Jokowi sebenarnya masih jauh berada di belakang. Massa dengan memakai pakaian adat pun terus berjoget. Mereka menari dengan penuh sukacita sambil meneriakan "Jokowi".
Sementara itu, Gedung Aimas Convention Center sudah dipadati ribuan orang. Belum lagi ribuan orang lain yang tertahan di luar karena kapasitas gedung sudah tak cukup menampung.
Terhitung ada enam kali rombongan terhenti total di tengah jalan. Nampak Jokowi menyalami warga yang telah menantinya sejak siang tadi. Meskipun lelah, namun raut wajah kesal sama sekali tak nampak dari wajahnya, dia justru mengembangkan senyuman.
"Coba cari di negara mana yang presiden baru lewat, sudah dicegat begini oleh warga," kata Jokowi seperti dikutip era.id dari keterangan tertulis, Senin (1/4)
Lebih dari dua kali Jokowi mengulang pernyataan ini yang disambut tepuk tangan gegap gempita dari ribuan pendukung yang hadir. Tak jarang juga Jokowi terpaksa menghentikan orasi politiknya karena terpotong pekikan dukungan dari massa.
Biasanya, kalau seorang presiden lewat, jalanan akan disterilkan. Supaya rangkaian rombongan bisa melaju mulus tanpa hambatan ke lokasi. Nayatanya, tidak ada yang bisa memendung rasa antusias warga menanti presiden sekaligus capres kesayangan mereka tiba.
Baca: Jokowi Janjikan Wilayah Papua Barat Tersambung 2020
"Saya pikir jam 11 sudah pulang semua. Pikiran saya sudah tidur semua."
Bagi Jokowi, kawasan Papua dan Papua Barat memanglah spesial. Bahkan, istilahnya, dua kawasan ini adalah anak emas untuknya. Apalagi, tercatat Papua dan Papua Barat sudah 11 kali dikunjunginya sedangkan provinsi atau kota lain baru didatangi tak lebih lima kali.
"Jangan bilang yang lain yah," guraunya.