Bekasi, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait menyapa ribuan warga Kota Bekasi pendukung Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo.
Hal ini dilakukan Ara, sapaan Maruarar dalam acara Bekasi Hebat relawan Network for Ganjar President (NFGP) di lapangan Multi Guna, Kota Bekasi, Minggu (15/10/2023) pagi.
"Saya sangat menghargai ibu-ibu yang bertahan, walau panas. Kita doakan perempuan di Bekasi semakin bahagia dan sejahtera. Coba baca tulisan hitam (pada bendera) 'Tuanku rakyat jabatan hanya mandat'. Partai boleh beda, tapi calon presidennya siapa? (Ganjar)" ujar Ara dikutip dari siaran persnya, Minggu (15/10/2023).
Ara kembali menegaskan, bahwa Ganjar harus berani melawan segala bentuk Oligarki. Dia memastikan bahwa Ganjar akan bertanggung jawab kepada masyarakat.
"Ini kesempatan rakyat berdaulat. Ganjar berani mengatakan itu, dia harus punya nyali untuk tidak bisa diatur oleh siapapun, oleh pemimpin partai, oleh oligarki politik, oleh konglomerat hitam, dia hanya bisa diatur oleh rakyat. Kalau tidak bisa, ganti (slogan) itu," katanya.
Dia mengungkapkan alasan mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Maruarar menyebut Ganjar merupakan sosok yang akan melanjutkan pembangunan yang telah dilakukan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Mas Ganjar berproses, cerdas, bersih, berani, dan tentu melanjutkan pembangunan yang sudah dikerjakan Pak Jokowi" tutur Maruarar Sirait.
Kampanye Berdasarkan Data
Ara juga menjelaskan strategi yang dilaksanakan oleh Network For Ganjar Presiden. Dia menuturkan relawan Ganjar akan berkampanye dengan berdasarkan data dan tanpa menjelekkan salah satu pihak.
"Kegiatan tujuannya meningkatkan suara Ganjar di Jawa Barat dengan santun, benar dan berdasar fakta dan data, tidak menjelakkan orang lain, tapi dengan simpati. Melalui pendekatan budaya, bekerja dengan gembira, tidak marah-marah, menarik simpatik berdasarkan data dan fakta, baik didarat maupun di udara" ucapnya.
"Ini titik ke 18 Network For Ganjar President untuk menggalang dukungan bagi mas Gajar. Politik Itu Suci, membela yang benar membantu yang lemah" sambung Ara.
Dalam kesempatan tersebut, Ara mengajak dialog massa yang hadir, Ibu Tati dari Narogong, ibu Rista dari Rawalumbu, Pak Budiman, ibu Afifa dan Ibu Sihotang menyampaikan aspirasi dan harapannya mengenai Ganjar.
Pukul 6 pagi massa mulai berdatangan memenuhi lapangan Multiguna Kota Bekasi, lapak-lapak yang menjajakan makanan sudah sedia menjual aneka jualan, mengelilingi setengah lingkaran area lapangan.
lantunan musik maumere mengawali senam pagi, dengan panduan instruktur. Massa yang didominasi ibu-ibu kelihatan sangat antusias mengikuti senam.
Kehadiran Aziz gagap 'Bekasi' membuat suasa menjadi semakin ramai dan meriah.
