Yogyakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan memberikan dukungan penuh kepada Joko Widodo untuk kembali maju sebagai calon presiden (capres) dalam Pilpres 2019 dengan terus melakukan pendekatakan dan konsolidasi kader dengan rakyat dalam rangka pemenangan Jokowi.
Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sampaikan saat menghadiri acara peringatan peristiwa Kudatuli (Kerusuhan 27 Juli 1996) di Telaga Jonge, Semanu, Gunung Kidul, DI Yogyakarta, Jumat (27/7).
Baca: Pilpres 2019, Hasto Tak Khawatir Wacana Duet JK-AHY
"Kita percaya bahwa Pak Jokowi akan didampingi sosok yang tepat, sosok yang punya jiwa kerakyatan, sosok yang ideologis, sosok yang mampu menjadi satu kesatuan kepemimpinan dengannya. Sehingga republik dan bumi pertiwi akan lahir kesatupaduan kepemimpunan antara Jokowi dengan calon wakil presidennya yang akan segera diumumkan," ucap Hasto di hadapan ribuan kader dan simpatisan PDI Perjuangan.
Dalam kesempatan itu, Hasto juga mengingatkan agar seluruh kader partai bahwa ajang Pileg dan Pilpres 2019 harus menjadi ajang demokrasi yang santun dan berbudaya. Dia juga mengatakan dalam proses pemenangan Pemilu 2019, seluruh calon legislatif harus bisa bekerja betul dalam mengambil semangat pergerakan demokrasi arus bawah.
"Demokrasi arus bahwalah yang menjadi tema sentral mimbar demokrasi di kantor PDI di Jalan Diponegoro 58 pada 22 tahun lalu," kata politisi asal Yogyakarta itu.
Baca: Hasto Tegaskan PDI Perjuangan Taat Aturan Main
Melalui konsolidasi yang dijalankan bersama dengan seluruh kader PDI Perjuangan, Hasto mengajak seluruh calon legislatif untuk benar-benar bisa menyerap harapan arus bawah dan keinginan rakyat.
"Semoga kekuatan demokrasi arus bawah jadi inspirasi caleh untuk bergerak ke bawah menyatukan diri dengan kekuatan rakyat, sehingga Jokowi dapat kembali terpilih lagi berkat dukungan rakyar, melalui kerja kerakyatan dan semoga PDI Perjuangan dapat dipercaya oleh rakyat," imbuhnya.
