Ikuti Kami

Petahana Hermus Indou Tidak Bawa Dikotomi Suku di Pemilihan Cawabup

"Dalam pencalonan kita tidak memandang perbedaan antar suku di Kabupaten Manokwari," kata Hermus.

Petahana Hermus Indou Tidak Bawa Dikotomi Suku di Pemilihan Cawabup

Manokwari, Gesuri.id - Calon bupati yang juga petahana Bupati Manokwari Hermus Indou menyatakan tidak akan membawa dikotomi kesukuan dalam memilih calon wakil bupati (cawabup) yang mendampinginya dalam Pilkada di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. 

"Dalam memilih calon wakil bupati kami tidak membawa dikotomi antar suku. Dalam pencalonan kita tidak memandang perbedaan antar suku di Kabupaten Manokwari," kata Hermus di Manokwari, Jumat (3/5).

Ia mengatakan, siapapun berhak mengajukan diri sebagai cawabup untuk mendampinginya. Namun, dalam memilih cawabup akan dilakukan berdasarkan survey dan melihat siapa yang mendapat dukungan mayoritas dari masyarakat Manokwari.

Ia memastikan masih terbuka dan menerima aspirasi dari semua pihak untuk meminang cawabup. Menurutnya, saat ini tahap penjajakan cawabup masih berlangsung.

"Prinsipnya kita tidak membedakan untuk calon wakil bupati. Tapi dalam konsolidasi umat Muslim di Manokwari yang merujuk pada siapa itulah yang kita berharap akan diakomodir," katanya. 

Ia mengatakan, cawabup yang cocok bersama dirinya adalah sosok yang mampu mewakili pluralisme dan telah berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Manokwari. 

"Kita pun tetap perhatikan asas keseimbangan dan aspek kebersamaan, pluralisme dan kemajemukan di Kabupaten Manokwari karena dalam kebersamaan itulah keberhasilan pembangunan di Manokwari bisa tercapai," ujarnya.

Ia mengatakan, akan mendaftar pada semua partai politik yang membuka pendaftaran calon bupati Manokwari. Baginya tidak masalah jika semua parpol memberi dukungan padanya dan akan melawan kotak kosong saat pilkada nantinya.

"Wacana kotak kosong pilkada Manokwari, biarkan mengalir sesuai tahapan pemilu yang ada. Prinsipnya, jika tidak ada lawan itu juga kami bersyukur karena sudah menjadi takdir," katanya.

Namun, dirinya juga siap berkompetisi jika ada lawan-lawan politik yang maju pada Pilkada Manokwari. Menurutnya, partisipasi dalam demokrasi juga bagian dari proses membangun hidup yang bermartabat di Kabupaten Manokwari.

"Tentu kita siap berkompetisi secara sehat dan menghargai semua yang memiliki hak demokrasi di negara ini. Kita tetap harus saling menghormati dan menghargai sebagai anak bangsa," katanya.

Quote