Tulungagung, Gesuri.id - Viralnya joget Dayung Jokowi menjadi inspirasi bagi Eva Sundari, anggota Komisi XI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan untuk menciptakan Senam Dayung Jkw.
Untuk itu, Eva langsung mengkontak Astinawati, Koordinator Rampak Sarinah Tulungagung Komunitas Pesenam untuk menciptakan Senam Dayung Pro Jkw.
"Dalam waktu kurang dari seminggu, para instruktur sudah menginfokan bahwa Senam Dayung Jokowi sudah bisa dipraktekkan massal. Maka, pada Jum’at, 24/8/18, senam tersebut dipraktekkan oleh 150 ibu-ibu di Desa Pagerwojo, Kec Pagerwojo di Tulungagung," ujar Eva Sundari dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/8) malam.
Ibu-ibu, diungkap Eva, riang mendapat kaos desain Jokowi dan antusias mengikuti contoh gerakan yg ditunjukkan 5 instruktur di panggung. Untuk detail gerakan senam, lihat link rekaman video di https://youtu.be/hBwVd6ingq8.
"Ini untuk mengapresiasi ibu-ibu Tulungagung yang sangat aktif bersenam sehingga badan sehat, jiwanya sehat. Para ibu sportif, suka persatuan dan kerukunan, menghargai kinerja dan pikirannya jernih tidak suka hoax dan mencela,” cetus Eva.
Eva menambahkan, para perempuan kunci peradaban. Di saat masyarakat ditekan oleh irasionalitas maka seharusnya para ibu tampil mencerahkan.
"Cerdik, kritis, solutif sebagaimana nature mereka sebagai manager rumah tangga yang pintar mengakali keterbatasan sumberdaya," katanya.
Merespon itu, Kepala Desa Adi Setyono merasa gembira, perhelatan desa untuk peringatan 17 an menjadi semarak karena launching Senam Dayung Jokowi.
“Desa Pagerwojo bisa jadi terkenal kalau senamnya nanti diviralkan, jadi sejarah,” ujarnya bersemangat.
