Cianjur, Gesuri.id - Ribuan Nahdliyin Cianjur, Jawa Barat menyambut kehadiran Cawapres Nomor Urut 01, Ma'ruf Amin dalam peringatan Harlah ke-93 Nahdlatul Ulama di Lapangan Prawata Sari, Kamis (14/2).
Pada kesempatan itu, Kiai Ma'ruf mengatakan, NU saat ini bisa tetap solid, kuat, dan bertahan setelah usianya 93 tahun. Padahal tak semua organisasi bisa berumur panjang, karena ada juga yang baru seumur jagung sudah bubar.
Baca: Kiai Ma'ruf Ingatkan Relawan Maksimalkan Potensi Suara
"Tapi NU usianya sudah 93 tahun masih kokoh dan kuat," kata Ma'ruf Amin.
Kiai Ma'ruf menambahkan, NU di usianya yang sudah 93 tahun juga anggotanya paling banyak, bahkan ada yang bilang organisasi dengan anggota terbanyak di dunia. Berbeda dengan organisasi lain, ada juga yang umurnya panjang tapi anggotanya hanya secuil, hanya sedikit.
"Kita NU Alhamdulillah berkembang makin banyak dan makin banyak. Kata Cak Imin bukan hanya 40 persen tapi 50 persen masyarakat Indonesia itu NU, atau lebih dari 100 juta," jelas Ma'ruf Amin.
Tak hanya itu, kata Kiai Ma'ruf, diusianya yang ke-93 tahun, sampai hari ini NU tetap utuh tidak pecah. Sebab ada juga organisasi yang bukan nanya kecil tapi pecah juga. Bukan hanya pecah jadi dua, tapi pecah tiga berkeping-keping.
"Alhamdulillah NU usianya panjang, anggoga banyak, dan tetap solid sampia hari kiamat tetap solid, amiin," ujarnya.
Baca: Kiai Ma'ruf Nilai Ekonomi Keumatan Perlu Dibangun
Dalam acara itu, Ma'ruf Amin yang juga Mustasyar NU didampingi Ketua Umum DPP PKB yang juga Wakil Ketua MPR Abdul Muhaimin Iskandar, Rois Suriah NU Kab Cianjur Abdul Kodir Rozi, Ketua Tanfiziah NU Cianjur M Khoirul Anam, Ketua Umum Ikhwanul Muballighin KH Mujib Khudori, serta sekitar 50 ulama dan kiai Cianjur, pengurus NU dari berbagai kecamatan dan desa di Cianjur.
