Jakarta, Gesuri.id – Meskipun dinyatakan tidak lolos ke Senayan dalam Pileg 2019, politisi PDI Perjuangan Maruarar Sirait justru didoakan masuk dalam kabinet Jokowi-Kiai Ma’ruf.
Alasannya, sosok pria yang akrab dipanggil Bang Ara ini, dianggap punya karakter dan kepribadian yang mumpuni, serta selalu menghargai dan ingat kepada rakyat yang telah memilihnya selama 15 tahun menjadi anggota DPR RI untuk dapil Sumedang, Majalengka dan Subang (SMS).
Baca: Maruarar Sirait Terima Dukungan Warga Bogor untuk Jokowi
Ketua Ranting Bantaragung Kecamatan Sindangwangi Kabupaten Majalengka, Salikin mengatakan dirinya merasa cukup kehilangan sosok Bang Ara.
Dia melihat selama menjadi anggota DPR RI, terutama saat kunjungannya ke Majalengka, beliau selalu mengingat dan menghargai kader-kader hingga tingkat yang paling bawah.
“Kita kehilangan sosok Bang Ara, beliau selalu mengayomi dan juga ingat kepada kita, sebagai kader. Kami doakan supaya beliau dapat posisi yang baik dalam jajaran kabinet pak Jokowi nantinya,” ujarnya, usai kunjungan Maruarar Sirait di kantor DPC PDI Perjuangan Majalengka.
Hal senada diungkapkan Ketua DPC Majalengka, H. Karna Sobahi. Pihaknya juga sepakat dan mendoakan supaya Bang Ara menjadi bagian dari kabinet presiden dan wakil presiden Jokowi-Ma’ruf Amin.
“Nyaris semua Ranting dan kader PDIP mendoakan agar bang Ara ini menjadi menteri. Masukan ini muncul dari bawah, dan tentu saya sebagai ketuanya sangat setuju, dan mendoakan Bang Ara menjadi menteri pada kabinet mendatang,” ujarnya.
Baca: Maruarar Sirait Raih Penghargaan Legislator Terbaik
Menangapi hal tersebut, Maruarar Sirait, yang sengaja datang dan menyempatkan hadir bertatap muka dengan para kader PDI Perjuangan Majalengka dalam safari ramadan malam itu, enggan berkomentar dan malah merendah, namun tersenyum mengucapkan terima kasih.
“Yang paling penting adalah, jaga persatuan dan keutuhan bangsa ini. Berbeda politik, beda parpol itu biasa, namun saya sudah bertemu pak presiden Jokowi, intinya pak presiden sangat terbuka kepada hal-hal yang bersifat membangun bangsa ini lebih baik. Tetapi pak presiden akan melawan tegas para perusuh dan mengancam negara,” ujarnya.