Ikuti Kami

Chicha Koeswoyo Tekankan Peran Perempuan Demi Generasi Kuat

Chicha Koeswoyo, menekankan pentingnya ketangguhan perempuan di tengah kompleksitas kehidupan saat ini.

Chicha Koeswoyo Tekankan Peran Perempuan Demi Generasi Kuat
Wakil Ketua Bidang Kesehatan, Perempuan dan Anak DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Chicha Koeswoyo.

Jakarta, Gesuri.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan DKI Jakarta menggelar Focus Group Discussion (FGD) Perjuangan Perempuan Berdaya bertema “Partisipasi Perempuan Demi Generasi yang Kuat di Masa Depan” di kantor DPD PDI Perjuangan Jakarta, Rabu (24/9).

Kegiatan ini menghadirkan kader perempuan PDI Perjuangan, akademisi, pejabat pemerintah daerah, hingga aktivis pendidikan untuk membahas isu ketahanan perempuan, perlindungan anak, serta tantangan di era digital.

Wakil Ketua Bidang Kesehatan, Perempuan dan Anak DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Chicha Koeswoyo, menekankan pentingnya ketangguhan perempuan di tengah kompleksitas kehidupan saat ini.

Baca: Ganjar Dukung Gubernur Luthfi Hidupkan Jogo Tonggo 

“Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak masih sangat tinggi. Karena itu diperlukan kekuatan kolektif dan panduan bersama dalam melakukan advokasi. Perjuangan perempuan harus melahirkan rekomendasi yang ditindaklanjuti, bukan sekadar berhenti pada diskusi,” ujar Chicha.

Diskusi ini menghadirkan tiga narasumber, yakni akademisi Universitas Indonesia sekaligus Ketua Yayasan Ketahanan Perempuan dan Anak, Dr. Margaretha Hanita, yang menekankan pentingnya literasi keamanan digital bagi perempuan. 

Hadir pula Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta, Iin Mutmainnah, yang memaparkan program pemerintah daerah untuk pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan kesetaraan gender. 

Sementara itu, Ketua Dewan Pakar FSGI, Retno Listyarti, menyoroti pentingnya pengasuhan positif serta perlindungan anak di sekolah agar terbebas dari kekerasan.

Dari rangkaian diskusi, forum ini melahirkan sejumlah rekomendasi penting; Mulai dari perluasan akses keterampilan dan kewirausahaan, peningkatan pendidikan inklusif, hingga pemanfaatan teknologi digital untuk mendukung kualitas hidup perempuan. 

Baca: Ganjar Harap Kepemimpinan Gibran Bisa Teruji

Selain itu, penguatan perlindungan hukum bagi perempuan dan anak juga ditekankan, termasuk komitmen kader perempuan PDI Perjuangan untuk menjadi pionir dalam memberantas kekerasan terhadap anak dari lingkup keluarga dan lingkungan sekitar.

Melalui FGD ini, diharapan agar gerakan bersama antara kader perempuan PDI Perjuangan, pemerintah, dan masyarakat luas dapat benar-benar memperkuat ketahanan perempuan. 

Menurut Chicha, kolaborasi tersebut tidak hanya harus melahirkan gagasan, melainkan juga aksi nyata yang mampu menghadirkan generasi lebih kuat, berdaya, dan siap membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih adil serta sejahtera.

Quote