Jakarta, Gesuri.id - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, meraih penghargaan Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Terbaik dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penghargaan ini menempatkan Banyuwangi sebagai satu-satunya kabupaten yang menjadi pemenang nasional pada kategori tersebut.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyampaikan rasa syukur atas capaian itu. "Alhamdulillah, Banyuwangi menjadi satu-satunya pemkab yang mendapat penghargaan di bidang Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, baik dari daerah fiskal rendah, sedang, maupun tinggi," ujarnya di Banyuwangi, Selasa (2/12).
Dalam penilaian Kemendagri, Banyuwangi meraih skor tertinggi 82,92, jauh di atas nilai terendah 23,24 dan melampaui rata-rata nasional 65,15. Kategori ini mengukur kinerja tata kelola di seluruh pemerintah daerah tanpa membedakan kapasitas fiskal.
Ipuk menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan hasil orkestrasi lintas sektor yang dilakukan secara konsisten. Pemerintah daerah rutin menggelar pertemuan mingguan bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para camat untuk mengurai persoalan serta membagi tanggung jawab secara jelas.
"Tidak ada lagi ego sektoral. Semua persoalan diurai dan diselesaikan bersama," tegasnya.
Ipuk menambahkan, Pemkab Banyuwangi terus menekankan prinsip pelayanan publik yang partisipatif melalui program Banyuwangi Melayani, di mana setiap OPD menyediakan contact person yang bisa diakses masyarakat. Langkah ini dinilai efektif memutus makelar, pungli, dan praktik tidak sehat dalam pelayanan publik.
Ipuk berharap penghargaan ini menjadi penyemangat seluruh jajaran birokrasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Ini adalah buah kerja kolektif. Semoga menjadi motivasi untuk bekerja lebih baik lagi," ujarnya.
Apresiasi ini merupakan hasil kolaborasi Kemendagri, Tempo Media Group, BPS, dan Bappenas, dalam gelaran Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah 2025. Mendagri Tito Karnavian menyebut kompetisi antardaerah penting untuk mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik.
Banyuwangi terpilih sebagai kabupaten terbaik di antara 416 kabupaten se-Indonesia. Pada kategori Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, pemenangnya adalah:
Provinsi: DKI Jakarta
Kabupaten: Banyuwangi
Kota: Denpasar
Direktur Utama Tempo Group, Arif Zulkifli, menyampaikan bahwa apresiasi tahun ini menjadi penyelenggaraan ketiga sejak pertama kali dilaksanakan. Tantangan penilaian semakin menarik karena sebagian besar kepala daerah yang dievaluasi merupakan hasil Pilkada langsung dan telah menjabat sekitar satu tahun.
"Dengan masa jabatan setahun, sudah terlihat bagaimana kepala daerah menghadapi situasi fiskal yang tidak mudah, terutama ketika dana transfer pusat berkurang," ujarnya.
Menurut Arif, kinerja satu tahun sudah cukup untuk mengukur ketangguhan daerah dalam menjawab tantangan dan melakukan inovasi.

















































































