Jakarta, Gesuri.id – Politisi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari menilai Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono telah ‘satu tarikan nafas’ dengan Presiden Joko Widodo.
Hal ini tampak dari pidato komtemplasi yang diutarakan SBY beberapa waktu lalu. Bahkan Eva menilai tidak ada perbedaan pemikiran antara SBY dan Jokowi
Baca: Senyum Hangat Megawati Untuk SBY
"Ini kan sikapnya baik dan saya melihat bagaimanapun ini situasi yang diinginkan Pak Jokowi. Tidak ada conficting di antara ide Pak Jokowi dengan Pak SBY," papar Eva seperti dikutip melalui laman detik.com.
Eva melihat apa yang disampaikan SBY bagian dari refleksi perjalan karir Jenderal purnawiran TNI ini. Karena
Bahkan Eva berpendapat lewat pidato itu, SBY memberikan inspirasi tentang pembelajaran hidup.
"Saya melihat bahwa pidato Pak SBY sangat mengharukan ya, karena berisi refleksi 70 tahun, di mana dia merasa banyak pembelajaran dalam hidup dan dengan penuh disyukuri, dan menarik pembelajaran hidup 70 tahun tersebut," ujar Eva.
Menurut Eva, salah satu hal penting yang disampaikan oleh SBY adalah mengenai sisi perekonomian negara.
"Ada dua hal yang ingin disampaikan pada bangsa ini dan diharapkan dapat menjadi agenda pemerintah. Saya lihat yang paling penting tentang perekonomian," ucap Eva.
Baca: SBY Ketemu Jokowi, Eva: Banyak Silaturahmi Makin Baik
Senin (9/9), SBY menyampaikan pidato kontemplasi di kediamannya, Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Selain ucapan syukur atas ulang tahunnya ke-70 dan cobaan berat yang dihadapinya karena kehilangan istri serta ibunda tercinta, SBY bicara soal situasi kebangsaan.
