Pontianak, Gesuri.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan Barat (Kalbar) membentuk komunitas juang.
Proses perekrutan calon anggota bahkan sudah dilakukan sejak pertengahan Juli 2020.
Bersamaan dengan pembentukan komunitas juang, DPD PDI Perjuangan Kalbar juga tengah menjaring nama-nama yang hendak direkrut menjadi satuan tugas partai.
Baca: Bambang Pacul Kukuhkan 39 Asmen Komunitas Juang
Nantinya, calon anggota komunitas juang dan Satgas akan sama-sama dididik dan dilatih terlebih dahulu sebelum resmi direkrut.
Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalbar Sujiwo menerangkan bahwa partainya menargetkan perekrutan calon anggota komunitas juang dan Satgas sebanyak dua ribu orang.
Jumlah itu terdiri dari 500 orang Satgas dan 1.500 anggota komunitas juang.
Proses perekrutan dikatakan Sujiwo sudah harus selesai pada awal Agustus 2020.
"Saya meminta agar nama-nama beserta ukuran pakaiannya sudah harus disetorkan ke saya paling lama pada minggu pertama bulan Agustus. Nanti setelah seragam selesai, kita bisa langsung mengikuti pendidikan dan latihan dasar (diklatsar) selama 2 sampai 3 hari di Kota Singkawang," kata Sujiwo di halaman Kantor DPD PDI Perjuangan Kalbar, Jalam Arteri Supadio Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, baru-baru ini.
Sebanyak 1.500 calon anggota komunitas juang itu, lanjut Sujiwo, nantinya akan menggawangi lima komunitas juang. Kelima komunitas tersebut, yakni Garda Pancasila, Pagar Bangsa, Garda NKRI, Garda Merah Putih dan Srikandi Perjuangan.
"Mereka-mereka ini akan kita tempa dulu sebelum bergabung. Demi efektivitas, maka proses penempaan akan kita adakan beberapa gelombang," terangnya.
Sujiwo lalu menjelaskan bahwa tujuan partainya melakukan pembentukan komunitas juang dan satgas ialah untuk menjaga marwah dan kehormatan partai.
Di samping tujuan itu, Sujiwo juga berharap agar satgas dan komunitas juang bisa ikut memelihara keutuhan NKRI, menjaga ideologi Pancasila, merawat kebhinnekaan dan ikut membumikan ajaran-ajaran Bung Karno.
Baca: Baguna, Banteng Banjarnegara & Komunitas Juang Tumpas Corona
Di hadapan calon-calon anggota Satgas dan komunitas juang, Wakil Bupati Kubu Raya itu juga menyampaikan pesan agar mereka meluruskan niat terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk bergabung. Sebab jika tanpa niat yang lurus, ia khawatir kalau tugas dan kewajiban yang bakal diemban nantinya hanya menjadi beban dan pada akhirnya tidak dapat dijalankan secara maksimal.
Bergabung bersama kita mesti ikhlas dan tulus karena tidak ada gaji dan honor di sini. Perhatian kita mungkin hanya sebatas bingkisan lebaran dan bantuan-bantuan lain yang tidak seberapa," ujar Sujiwo.
"Tetapi, yakinlah, ketika kalian sudah meluruskan niat bergabung, akan ada banyak hal yang bermanfaat buat kalian. Kalian yang bergeraklah yang akan terlebih dahulu menerima dan menjalankan program-program partai," tutupnya.
