Ikuti Kami

Megawati Ajak Perempuan Indonesia Lebih Maju

"Jangan tabu dengan politik, karena kalau berbicara cabe pun itu sudah berbicara politik, kalau bicara beras pun itu sudah bicara politik"

Megawati Ajak Perempuan Indonesia Lebih Maju
Presiden RI ke-5 yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Hj. Megawati Soekarnoputri saat memberikan sambutan usai menerima penghargaan Lifetime Achievement Bhakti Teratai Putra Indonesia dari Pengurus Pusat Purna Paskibraka Indonesia

Jakarta, Gesuri.id - Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri menerima penghargaan Lifetime Achievement Bhakti Teratai Putra Indonesia dari Pengurus Pusat Purna Paskibraka Indonesia. Penghargaan tersebut diberikan dalam rangka HUT ke-25 Paskibraka Indonesia di Balai Sarbini, Jakarta, Sabtu (10/11).

Adapun penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Gousta Feriza kepada Megawati. Dalam kesempatan tersebut, dia menjelaskan penghargaan tersebut merupakan bentuk pengakuan atas peran Megawati dalam perjalanan bangsa dan negara.

"Ibu Mega adalah bagian dari sejarah Paskibraka itu sendiri, keluarga besar Paskibraka itu sendiri. Karenanya sudah sepatutnya memberikan penghargaan, penghormataan tertinggi kepada beliau sebagai purna Paskibraka Indonesia," ungkap Gousta.

Untuk diketahui, Ketua Umum PDI Perjuangan ini merupakan salah satu mantan Paskibraka Indonesia angkatan 1964, sekaligus salah satu orang yang beruntung mengibarkan Sang Saka Merah Putih yang asli.

Dalam kesempatan yang sama, Megawati awalnya mengaku merasa tak pantas menerima penghargaan tersebut karena merasa terlalu dipuja. 

Namun akhirnya dia bersedia bila pengalaman hidupnya memang bisa menjadi insipirasi bagi perempuan lainnya. Megawati mengaku dia sangat memimpikan perempuan Indonesia untuk meraih hal lebih dibanding apa yang sudah dilakukannya.

Menurutnya, selama ini perempuan Indonesia masih banyak yang terkungkung dan tak diberi kesempatan. Maka, dia mendorong agar perempuan-perempuan Indonesia harus bisa menunjukkan dirinya juga bisa berpretasi.

"Kita ini bukan konco wingking, tapi equal di negara ini. Republik Indonesia merupakan salah satu republik di dunia ini, yang dalam Konstitusinya, langsung memerdekakan perempuan. Tak ada sebutan wanita dan laki-laki. Yang ada, seluruh warga negara Indonesia punya hak yang sama di hadapan hukum," papar Megawati.

Dia juga mendorong agar perempuan Indonesia tak lagi merasa tabu berbicara soal politik. Dia lantas mencontohkan dirinya yang mampu mendobrak tatanan patriarki yang ada.

"Saya bisa seperti mengejar ketertinggalan, akhirnya saya sebagai perempuan menjadi wapres, menjadi presiden lalu sekarang saya baru sadar ini bukan menyombongkan diri, saya hanya merasa ayo wanita Indonesia, bisa," tegas Megawati.

"Jangan tabu dengan politik, karena kalau berbicara cabe pun itu sudah berbicara politik, kalau berbicara beras pun itu sudah berbicara politik, kalau berbicara soal sekolah anak itu sudah berbicara politik," tambahnya.

Megawati menamnhakan, dirinya saat ini sudah mendapatkan 8 gelar doktor honoris causa dari universitas di dalam dan luar negeri. Belum lagi dihitung dengan sejumlah penghargaan lainnya. 

"Jadi kalau perempuan Indonesia itu tak mau maju, itu salah sendiri. Contohnya sudah ada. Saya. Bukan mau sombong, tapi kenapa masih saya sendiri? Ayo dong maju," pungkasnya.

Quote