Ikuti Kami

Megawati Ingatkan Sikap Ikhlas dan Saling Tolong Menolong Secara Tulus

Megawati lantas mengaku malu jika bantuan ataupun uluran tangan secara tulus kepada sesama, kemudian malah diketahui oleh banyak orang.

Megawati Ingatkan Sikap Ikhlas dan Saling Tolong Menolong Secara Tulus
Ketua Umum PDI Perjuangan Prof. Dr (HC) Megawati Soekarnoputri.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Prof. Dr (HC) Megawati Soekarnoputri mengingatkan pentingnya sikap ikhlas dan saling tolong menolong secara tulus kepada sesama.

Hal ini disampaikan Megawati, setelah mendengar ungkapan dari Budayawan Senior Butet Kertaradjasa, yang di hadapan awak media mengatakan sudah banyak dibantu oleh  Presiden Kelima RI itu ketika mengalami kesulitan (sakit, red). Disebutkan Megawati bahkan memberinya sebuah anggrek putih untuk menemani selama proses penyembuhan diri dari sakit yang diderita.

"Saya sampaikan rasa terimakasih saya kepada mas Butet, apa yang dikatakan tadi memang betul keluar dari dalam hatinya," kata Megawati saat jumpa wartawan di sela Rakernas III PDI Perjuangan hari kedua, di Gedung Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (7/6).

Baca: Puan Bangga KRI Bung Karno-369 Buatan Dalam Negeri

Megawati lantas mengaku malu jika bantuan ataupun uluran tangan secara tulus kepada sesama, kemudian malah diketahui oleh banyak orang.

"Saya merasa malah jadi malu, karena mestinya jangan diomongkan. Karena saya ikhlas kok mas," ungkap Megawati.

Baca: 59 Caleg Banteng Dari Dua Kabupaten Ikut Pendidikan Politik

Putri dari Proklamator Kemerdekaan RI, Ir. Soekarno itu juga mengingatkan kepada semua, terutama para kader PDI Perjuangan agar menanamkan sikap ikhlas ketika membantu orang lain.

"Membantu orang itu tidak perlu digembar-gempbor," tegas Megawati yang didampingi Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto serta jajaran pengurus DPP PDI Perjuangan. Diantaranya termasuk M.Prananda Prabowo, Puan Maharani, dan Olly Dondokambey.

"Saya selalu mememberikan kepada anak anak saya, kader PDI Perjuangan bahwa politik itu bukan politik, tapi politik itu adalah kehidupan," tuntas Megawati.,

Quote