Ikuti Kami

Donatus David Siap Perjuangkan Ruas Jalan Menuju Kajuwain

Donatus akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk merencanakan pembangunan ruas jalan tersebut.

Donatus David Siap Perjuangkan Ruas Jalan Menuju Kajuwain
Ketua DPRD Sikka Donatus David.

Maumere, Gesuri.id - Ketua DPRD Sikka Donatus David menyatakan siap memperjuangkan pembangunan ruas jalan menuju Kajuwain, Desa Wailamung, Kecamatan Talibura, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada tahun 2022 ini. 

Baca: Jokowi Diminta Perhatikan Manuver Menteri Terkait Ekonomi 

Donatus akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk merencanakan pembangunan ruas jalan tersebut.

"Saya tidak janji, tapi mudah-mudahan dengan melihat kondisi keuangan daerah tahun 2023 kita bisa alokasikan," kata Politisi PDI Perjuangan itu, Kamis (21/4). 

Donatus mengungkapkan, peristiwa warga menggotong jenazah tidak hanya terjadi di Kajuwain, tetapi juga di beberapa wilayah lain di Kabupaten Sikka. 

"Masih ada bayak juga di beberapa tempat yang lain yang kondisinya sama seperti itu. Hanya mungkin karena Kajuwain mendapat perhatian dari media," katanya. 

Namun, dengan kondisi keuangan daerah yang terbatas, pemerintah belum bisa mengalokasikan anggaran untuk pembangunan semua ruas jalan tersebut. 

Foto: Tangkapan layar video yang memperlihatkan sejumlah warga sedang menggotong peti jenazah menuju Dusun Klatang Kajowain, Desa Wailamung, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka. (Dokumen Warga)

Meski, sambung Donatus, pemerintah dan DPRD sudah berupaya melalui pinjaman daerah senilai Rp 240 miliar. 

"Tapi pinjaman daerah belum bisa menjangkau ruas jalan itu. Karena memang ada beberapa ruas jalan yang menjadi prioritas. Sehingga tidak semuanya terjawab," katanya. Donatus menambahkan, pihaknya akan berupaya membangun sejumlah ruas jalan sesuai anggaran yang ada. 

"Dengan melihat kondisi keuangan. Mudah-mudahan kita bisa dialokasikan tahun 2023," jelasnya. 

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sikka, Fredrekus Kaju Djen mengatakan, ruas jalan menuju Kajuwain belum ditetapkan dalam anggaran pendapatan belanja daerah (APBD). 

"Sekarang kita lihat mekanisme APBD. Kalau APBD sudah anggarkan kita kerja. Kalau tidak dianggarkan bagaimana bisa kerja?," ujar Fredrekus, Rabu (20/4).

Baca: Sebut JIS Mahakarya, Anies Fokus Kampanye Pilpres 2024 

Pihaknya lanjut dia, belum bisa memastikan kapan ruas jalan tersebut dikerjakan. Apalagi anggaran daerah sangat terbatas. 

Meski demikian, lanjut Fredrekus, ruas jalan itu bisa dikerjakan apabila ada sumber anggaran lain yang bisa bantu. Dilansir dari kompascom.

Quote