Ikuti Kami

Dorong Ekonomi Akar Rumput, Matindas Dukung UMKM dan Akses Pendidikan di Morowali Utara

Matindas juga memperkenalkan sejumlah program pendukung seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk anak-anak keluarga kurang mampu

Dorong Ekonomi Akar Rumput, Matindas Dukung UMKM dan Akses Pendidikan di Morowali Utara
Anggota Komisi VIII DPR RI Dapil Sulawesi Tengah, Matindas Janusanti Rumambi, S.Sos., bersama Kementerian Sosial RI melalui Sentra Meohai Kendari, menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) senilai Rp148.488.000 untuk masyarakat Kabupaten Morowali Utara, Jumat (17/10/2025) - Foto: Posonews.id

Morowali Utara, Gesuri.id — Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Matindas J. Rumambi, menegaskan pentingnya penguatan ekonomi rakyat dan pemerataan akses pendidikan sebagai bagian dari program sosial berkelanjutan di Morowali Utara.

Selain menyerahkan bantuan ATENSI, Matindas juga memperkenalkan sejumlah program pendukung seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk anak-anak keluarga kurang mampu, serta pendampingan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Menurutnya, pendidikan dan kemandirian ekonomi merupakan dua pilar utama dalam memperkuat kesejahteraan rakyat. “KIP memastikan anak-anak kita tidak putus sekolah karena faktor biaya, sementara dukungan UMKM membuka peluang kerja dan mendorong ekonomi keluarga,” katanya.

Ia menekankan bahwa pemerintah dan DPR RI terus berupaya memperkuat sistem perlindungan sosial yang tidak hanya memberi bantuan, tetapi juga memberdayakan masyarakat agar mandiri. “Modal usaha dan pelatihan bagi UMKM harus terus digalakkan agar roda ekonomi di akar rumput berputar,” tambahnya.

Matindas juga menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas sektor agar setiap program benar-benar terasa manfaatnya bagi masyarakat. 

“Ketika pusat dan daerah berjalan seirama, maka tidak ada rakyat yang tertinggal. Itulah esensi politik gotong royong yang kami perjuangkan,” tegasnya.

Dengan dukungan pemerintah daerah dan sinergi berbagai pihak, program sosial dan ekonomi yang digulirkan di Morowali Utara diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan masyarakat berkelanjutan yang berbasis empati, kemandirian, dan semangat kebangsaan.

Quote