Jakarta, Gesuri.id – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Prof. Dr (HC) Hj. Megawati Soekarnoputri mengajak para kader, relawan, dan khususnya ibu-ibu untuk lebih peduli terhadap kesehatan keluarga, pola pengasuhan anak, dan pengelolaan keuangan rumah tangga.
Hal itu ia sampaikan dalam Seminar Kesehatan yang digelar DPP PDI Perjuangan bertepatan dengan Hari Keselamatan Pasien Dunia dengan tema "Seluruh Rakyat Berhak Sehat" yang dihadiri 900an kader secara daring dan 300an kader serta relawan hadir langsung di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (17/9).
Lebih lanjut Megawati mengingatkan bahwa banyak persoalan sosial bermula dari rumah tangga. Ia juga mewanti-wanti pentingnya pendidikan kesehatan dan manajemen keluarga untuk mencegah masalah sosial, termasuk stunting dan kerentanan anak terhadap narkotika.
“Jangan cuma mikirin belanja seragam atau barang mewah. Yang utama itu kesehatan anak, pendidikan, dan bagaimana mengatur keuangan keluarga,” tegas Presiden RI kelima tersebut.
Megawati juga mengungkapkan keprihatinannya atas maraknya penyalahgunaan narkotika di kalangan muda. Ia mencontohkan kisah nyata anak korban narkotika yang tidak terselamatkan meski telah menjalani rehabilitasi.
“Kalau keluarga tidak peduli, anak bisa hilang arah. Ini bukan hanya soal individu, tapi masa depan bangsa,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, para kader dan relawan perlu membekali diri dengan informasi praktis tentang layanan kesehatan.
“Sekarang semua orang punya HP. Data rumah sakit, nomor telepon darurat, semua bisa disimpan. Jadi kalau ada yang sakit, tidak panik lagi,” tambahnya.
Megawati menutup dengan pesan bahwa kader dan relawan harus ikhlas, konsisten, dan punya komitmen tinggi terhadap masyarakat.
“Kalau sudah tidak sanggup, berhenti saja. Jadi relawan itu ibadah sosial, bukan mencari popularitas,” tegasnya.