Ikuti Kami

Raih TOYP 2018, Charles Ajak Anak Muda Jaga Pancasila

Charles mengatakan menjaga kebhinekaan merupakan tanggung jawab semua anak bangsa.

Raih TOYP 2018, Charles Ajak Anak Muda Jaga Pancasila
Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris saat menerima penghargaan 'Ten Outstanding Young Persons (TOYP) 2018'

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan, Charles Honoris meraih penghargaan 'Ten Outstanding Young Persons (TOYP) 2018' yang merupakan penghargaan tahunan bagi anak-anak muda luar biasa yang diberikan oleh Junior Chamber International (JCI). Adapun Charles memenangi kategori ‘Political, Legal, and/or Governmental Affairs.’

Saat mendapatkan penghargaan tersebut, Charles mengajak para hadirin untuk berefleksi sejenak bahwa tanpa Pancasila yang dicetuskan Bung Karno, Indonesia tidak akan bisa seperti saat ini.

"“Ideologi Pancasila telah menyatukan dan merekatkan rakyat Indonesia dari beragam latar bekalang. Negara Pancasila juga yang memberi kesempatan saya dan anak bangsa lain untuk sama-sama bergotong royong kerja bersama mewujudkan cita-cita Trisakti Bung Karno. Berdaulat secara politik, beridikari secara ekonomi dan berkepribadian di bidang budaya,” ujar Charles di Ciputra Artpreneur, Jakarta, Sabtu (5/8).

Lebih lanjut, Charles menjelaskan bahwa maraknya politik indentitas juga intoleransi di Indonesia harus dilawan. Dia mengatakan menjaga kebhinekaan merupakan tanggung jawab semua anak bangsa.

"Pancasila harus terus kita pertahankan sebagai ideologi negara. Pancasila harus jadi bintang penuntun bagi Indonesia Raya," tegas anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan ini.

Di kesempatan yang sama, Zulfikar Priyatna, Presiden Nasional JCI Indonesia menjelaskan, TOYP 2018 adalah penghargaan untuk 10 anak muda Indonesia berusia 18-40 tahun, yang meraih pencapaian gemilang dalam sejumlah bidang.

“Mereka juga sangat berpotensi untuk mencapai level internasional,” ujar Zulfikar.

Selain Charles, 9 anak muda Indonesia lain yang meraih penghargaan yakni: Nadiem Makarim (Scientific and/or Technological Development), Inayah Wahid (Moral and/or Enviromental Leadership), Rina Sa’adah (Cultural Achievement), Michael Ginarto (Business, Economic and/or Entrepreneurial Accomplishment), Merry Riana (Academic Leadership and/or Accomplishment), Michelle Christina (Contribution to Children, World Peace and/or Human Rights), Abraham Sridjaja (Humanitarian and/or Voluntary Leadership), Kevin Raharjo (Personal improvement and/or Accomplishment) dan Gede Yuda Sugiarta (Medical Innovation).

Quote