Banjarmasin, Gesuri.id – Desa Handil Maluka, Kecamatan Bumi Makmur, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kesulitan mengakses infrastruktur jalan menuju pusat perekonomian di Pelaihari. Sebab, berkilo-kilometer jalan menuju dan dari Desa Handil Maluka rusak. Dampaknya, waktu tempuh menuju dan dari Desa Handil Maluka semakin lama. Maka, dapat disimpulkan masyarakat Desa Handil Maluka bertahun-tahun terisolir.
Baca : Aida Inginkan Pendidikan Politik Warga Bisa Lebih Baik
“Kondisi jalannya sudah lama rusak dan belum ada perhatian,” ujar Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Aida Muslimah, Kamis (3/3).
Menurut Aida, kondisi itu sangat menghambat aktivitas perekonomian masyarakat Desa Handil Maluka yang mayoritas petani. Bagi mereka, infrastruktur jalan penting untuk memasarkan hasil tani. Disisi lain, kondisi itu menyulitkan masyarakat Desa Handil Maluka ketika ada situasi genting. Misalnya, mengantar orang sakit ke fasilitas kesehatan rujukan di Pelaihari.
Selain itu, masyarakat Desa Handil Maluka berharap pemerintah membangun bendingan di kawasan tersebut. Ini untuk menyokong sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat Desa Handil Maluka. “Karena kalau musim hujan mereka kebanjiran dan saat kemarau kekeringan. Sangat terhambat masyarakat yang mayoritas petani disini,” tutur Aida.
Meski Komisi II DPR RI tidak berwenang dalam pengawasan di bidang insfrastruktur, tetapi aspirasi masyarakat Desa Handil Maluka tetap akan diserap. Aida akan menyampaikan aspirasi masyarakat Desa Handil Maluka kepada Fraksi dan Komisi terkait di DPR RI.
“Memang kalau di Kalsel ini cukup banyak persoalannya menyangkut infrastruktur. Jadi, tentu kami memahami dan akan tetap disampaikan,” ujar Aida.
Baca : Aida Ajak Anggota IWAPI Turut Budidayakan Anggrek
Dalam masa reses kedua masa sidang ketiga Tahun 2022 itu, Aida didampingi Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Tala. Ia juga menyalurkan bantuan paket sembako kepada masyarakat Desa Handil Maluka. (Banjarmasin.tribunnews.com)
