Ikuti Kami

Wujudkan Persatuan Semangat Sumpah Pemuda, Yohanes Winarto Serap Aspirasi di Grobogan

Acara ini menjadi wadah penting bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai permasalahan dan harapan langsung kepada wakil rakyat.

Wujudkan Persatuan Semangat Sumpah Pemuda, Yohanes Winarto Serap Aspirasi di Grobogan
Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Dr. Yohanes Winarto, S.H., M.H., menggelar kegiatan Serap Aspirasi (Reses) di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, pada hari Senin 27 Oktober 2025.

​Grobogan, Gesuri.id - Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Dr. Yohanes Winarto, S.H., M.H., menggelar kegiatan Serap Aspirasi (Reses) di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, pada hari Senin 27 Oktober 2025.

Acara ini menjadi wadah penting bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai permasalahan dan harapan langsung kepada wakil rakyat, dengan diselimuti semangat persatuan dan gotong royong ala Sumpah Pemuda.

​Diskusi Hangat dan Komitmen Wakil Rakyat

​Ratusan warga Desa Kuwu dan sekitarnya tampak antusias menghadiri kegiatan ini. Yohanes Winarto membuka sesi diskusi dengan mengajak masyarakat untuk tidak ragu menyampaikan aspirasi terkait pembangunan infrastruktur, pertanian, pendidikan, hingga kesehatan.

Ia menegaskan, peran DPRD adalah menjembatani suara rakyat ke tingkat provinsi.

​"Kami hadir di sini untuk memastikan setiap harapan dan masalah yang Bapak/Ibu hadapi sampai ke pusat pemerintahan. Ini adalah wujud dari demokrasi yang harus kita jaga, di mana rakyat menjadi penentu arah kebijakan," ujar Yohanes Winarto.

​Acara ini turut dihadiri oleh perwakilan DPRD Kabupaten Grobogan, Dewi Megawati dan Rizky Bintang Fauzi, yang siap menindaklanjuti aspirasi di tingkat daerah. Sementara itu, Bapak Bambang selaku perwakilan dari Kecamatan Kradenan, menyampaikan terima kasih atas inisiatif serap aspirasi ini yang menunjukkan sinergi antara eksekutif dan legislatif. Kehadiran Ibu Hj. Sri Sumarni, S.H., M.M., yang juga menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan, semakin memperkuat komitmen partai dalam mengawal pembangunan di Grobogan.

​Menguatkan Semangat Sumpah Pemuda



Dalam sesi penutup, Yohanes Winarto memberikan narasi penguatan dengan mengaitkan kegiatan ini dengan momen Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober.

​"Kita semua tahu, Sumpah Pemuda pada tahun 1928 adalah tonggak bersejarah di mana para pemuda dari berbagai suku, agama, dan daerah bersepakat untuk bersatu dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa: Indonesia. Mengingat kembali Monumen Sumpah Pemuda yang menjadi penanda sejarah, kita diingatkan bahwa persatuan para pemuda adalah flashback kekuatan bangsa yang tak lekang oleh waktu. Inilah modal utama kita," tegasnya.

​Ia melanjutkan, semangat Sumpah Pemuda hari ini harus diterjemahkan dalam bentuk kolaborasi aktif antara pemerintah dan rakyat. Aspirasi yang disampaikan oleh warga Grobogan adalah bagian dari upaya kolektif untuk mewujudkan cita-cita bangsa.

Quote