Semarang, Gesuri.id - Di Bulan November 2019 ini, Kota Semarang menerima beberapa penghargaan dari berbagai kementerian. Mulai dari penghargaan di sektor pelayanan publik, pendidikan, hingga kesehatan berhasil di tingkat nasional berhasil diborong Kota Semarang.
Terbaru, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi membawa pulang penghargaan Kota Sehat Swasti Saba Wistara dari Kemenkes dan Kemendagri, serta Pemerintah Daerah Inovatif 2019 untuk inovasi layanan gawat darurat 112 dari Kemenkominfo.
Penghargaan pun diserahkan langsung oleh menteri dari masing-masing kementerian kepada Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu.
"Dalam menjalankan Call Center 112, ataupun dalam pembangunan Kota Sehat hingga sampai mendapat predikat Swasti Saba Wistara saat ini, bukan hanya Pemkot Semarang yang bekerja, tapi banyak stakeholder yang mendukung," tutur Hendi.
Hendi menambahkan, dua penghargaan tersebut adalah merupakan apresiasi untuk seluruh stakeholder yang sangat membantu pemerintah.
"Seperti Forum Kota Sehat, PKK, dan banyak komunitas yang ikut membantu sebagai relawan call center 112," jelas Hendi.
Dia menegaskan jika seluruh penghargaan yang ditujukan kepada seseorang ataupun salah satu instansi di Kota Semarang adalah menjadi penghargaan milik seluruh elemen di Kota Semarang sebagai satu kesatuan. Pasalnya, dengan pembangunan Kota Semarang hari ini yang memakai konsep bergerak bersama, semua elemen telah melebur menjadi satu.
"Sebuah inovasi pelayanan atau inovasi pembangunan tidak akan bisa sukses bila semua pihak tidak mau terlibat. Misalnya pelayanan publik di Puskesmas, bisa dinilai baik karena didukung oleh masyarakat yang pro aktif juga," papar orang nomor satu di Kota Semarang ini. "Maka mau yang di-mention Pemkot, Dinas, Badan, dans seterunsya, semangat yang harus dijaga adalah kebersamaannya, jangan sampai ada ego sektoral yang muncul dari penghargaan yang diberikan," pesan politisi PDI Perjuangan ini.
