Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VI DPR RI, Budi Sulistyono, menilai PT Telkom Indonesia perlu memiliki strategi yang inovatif dan adaptif dalam menghadapi persaingan industri telekomunikasi yang kian kompetitif.
Hal tersebut disampaikan Budi Sulistyono yang akrab disapa Kanang dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Direktur Utama PT Telkom Indonesia, beberapa waktu lalu.
“Kehadiran kompetitor bukan hanya tantangan, tapi juga peluang. PT Telkom Indonesia harus mampu menjawabnya dengan strategi yang tepat dan progresif,” ujar Kanang dalam keterangan diterima di Surabaya, Kamis (3/7).
Menurut dia, terdapat sejumlah catatan penting yang perlu menjadi perhatian PT Telkom Indonesia. Pertama, pentingnya penguatan sistem keamanan siber dan perlindungan data pelanggan di tengah meningkatnya risiko digital.
“Kepercayaan pelanggan adalah fondasi utama keberhasilan Telkom sebagai penyedia layanan digital,” katanya menegaskan.
Kedua, lanjut dia, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dinilai sangat krusial agar Telkom terus mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
“PT Telkom Indonesia harus melakukan pembaruan kompetensi pegawai serta membangun semangat kepemilikan terhadap perusahaan,” ujarnya.
Ketiga, ia mendorong PT Telkom Indonesia untuk mendukung pengembangan program Koperasi Merah Putih yang ditargetkan hadir di setiap desa.
“Telkom memiliki peran strategis dalam proses digitalisasi koperasi di tingkat desa, yang juga sejalan dengan visi-misi Presiden. Dengan begitu, infrastruktur Telkom dapat menjangkau hingga pelosok desa,” katanya.