Ikuti Kami

Bupati Manokwari Akan Siapkan Kios Bagi Mama-Mama Papua  

"Lokasi khusus untuk mama-mama kita Papua, tidak hanya jual pinang. Kalau hidup dengan ekonomi pinang terus kita tidak naik kelas”.

Bupati Manokwari Akan Siapkan Kios Bagi Mama-Mama Papua  
Ilustrasi. Mama-Mama Papua yang berdagang. (seputarpapua)

Manokwari, Gesuri.id - Bupati Manokwari Hermus Indou yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Papua Barat, memastikan Pemkab Manokwari akan menyiapkan lokasi khusus untuk mama-mama Papua. 

Baca: 20 Tahun Otsus Papua Telan Rp97 Triliun Nyaris Tak Berdampak

Sehingga, lanjutnya, mama-mama Papua tidak hanya menjual pinang, tapi bahan kebutuhan pokok lainnya.

“Ke depan kita saya mau kita siapkan lahan, lokasi khusus untuk mama-mama kita Papua, tidak hanya jual pinang. Kalau hidup dengan ekonomi pinang terus kita tidak naik kelas,” ujar Hermus Indou, pada syukuran Setahun Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Manokwari, Sabtu (26/2).

Menurut Hermus, mama-mama Papua akan dibangunkan kios. Di kios itu, tidak hanya menjual pinang tapi barang kebutuhan lainnya.

“Bangun kios yang bagus, di situ tidak hanya jual pinang, tapi jual beras, gula, kopi, kemudian kebutuhan-kebutuhan lainnya. Naik kelas, jangan tinggal dengan ekonomi pinang terus. Saya minta ini kita desain, untuk perangkat daerah terkait kita minta ada beberapa contoh dulu yang kita bangun tahun depan,” sebutnya.

Hermus meminta perangkat daerah terkait agar pada tahun depan ada 10 atau 15 unit kios persontohan bagi mama-mama Papua.

“Kalau bisa ada 10 kah, atau 15 unit kita buat bagus kita serahkan ke masyarakat. Ekonomi pinang penting, tapi ekonomi pinang harus naik kelas, dari ekonomi pinang jadi apa, kemudian dari apa menjadi apa. Ini yang penting, kalau kita tahan kelas terus,” tegasnya.

Untuk mewujudkan itu, Hermus meminta dukungan DPRD Manokwari.

“Saya dengan Pak Wakil minta dukungan dari DPRD, DPRD bantu saya untuk kita pikirkan mereka yang sekarang jualan ini kita hitung dan kita carikan lokasi untuk kita bangun permanen mereka dan kita bersihkan ini kota,” imbuhnya.

Baca: Wabup Asmat Ungkap Upaya Percepatan Pemekaran Papua Selatan

Hermus menambahkan, Pemkab Manokwari tidak membongkar begitu saja pondok pinang mama-mama Papua yang sudah ada. Sebelum dibongkar akan dilakukan inventarisasi dan menyiapkan lokasi untuk mereka.

“Kita tidak bongkar mereka, usir begitu saja, tidak. Kita perlu kasih solusi untuk mereka. Karena itu, kita inventarisir semua yang ada, kita minta untuk dia puya lahan di mana kita bangun dia punya kios dengan apa baik, tidak hanya jual pinang tapi jual aneka macam jualan di situ, sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Ini yang perlu kita lakukan,” pungkasnya. Dilansir dari suaramandirico.

Quote