Taput, Gesuri.id - Bupati Tapanuli Utara, Sumut Nikson Nababan didampingi Sekda Indra Simaremare meresmikan jembatan bernama Soekarno- Hatta yang terletak di wilayah Desa Aek Siansimun atau masih berada di tengah kota Tarutung, berjarak 600 meter dari Kantor Bupati, di Jalan Suprapto, Tarutung, Sabtu (21/8).
Baca: Paryono: Komoditas Bantuan Pangan Non Tunai, Kantong Korupsi
Jembatan akan menyambungkan jalan Rangkea Sipapagan yang berada persis di sisi bantaran Sungai (Aek) Sigeoan l dan membentang dimulai dari Jalan DI Panjaitan (Samping Hotel Kenari) hingga Desa Aek Siansimun.
Peresmian juga semakin mempertegas eksistensi Jalan Rangkea Sipapagan, sebagai jalan alternatif kota; mengatasi kemacetan dan aksesibilitas ke lokasi pemukiman yang saat ini tumbuh pesat di kawasan tersebut dan hinterland di Kelurahan Hutatoruan IX dan X.
2 Tahun Bangun 97 Jembatan
Bupati Taput Nikson Nababan mengatakan, untuk tahun 2021 Pemkab Taput dengan menggunakan APBD, telah membangun 90 unit jembatan di sejumlah wilayah kecamatan. Dan rencananya, Untuk tahun 2022 akan membangun sebanyak 7 jembatan lagi.
Bupati Taput Nikson Nababan mengatakan, ditengah pandemi yang ditandai dengan recofusing anggaran, masih bisa melaksanakan perbaikan dan pembangunan puluhan jembatan di sejumlah wilayah dengan maksud untuk membuka daerah tertutup dan membuka akses wilayah dan kawasan.
"Ini merupakan sesuatu yang pantas kita syukuri," kata Nikson.
Dikatakan juga, Tarutung sebagai ibukota harus dapat ditata semakin indah. "Orang datang ke Tarutung tidak hanya melihat Salib Kasih, tetapi harus ada spot-spot lain, termasuk perawatan akses-akses jalan di tengah kota,"kata Nikson.
Bupati mengatakan, selama pemerintahanya, akan terus membangun jalan untuk membuka aksesbilitas transpostasi seperti Simangumban hingga ke Dolok Saut, Pangaribuan tembus ke Pahae atau membuka kawasasan tertutup Parmonangan dan Kecamatan Garoga.
Bupati juga menginstruksikan, guna merawat jembatan, dilakukan pembersihan rutin di saluran kolong jembatan untuk menghindari peyumbatan.
Kepala BPBD Taput Bonggas a Pasaribu melaporkan, pelaksanaan pembangunan jembatan diawali laporan masyarakat pada Februari 2021, yang ditindaklanjuti melalui arahan bupati untuk melaksanakan perbaikan, setelah jembatan mengalami kerusakan cukup parah dan tidak bisa lagi dilalui kendaraan.
Pembangunan jembatan Soekarno Hatta berbiaya 1.038. 500.000 ribu rupiah dan dikerjakan oleh CV Agung Bakti dengan direkturnya Montercarlo Sinaga dengan rancang bangun atas koordinasi dengan dinas PUPR dan Perkim.
Baca: Presiden Jokowi Sebut Porang Bisa Jadi Pengganti Beras
Sejumlah tokoh dari desa dan kelurahan serta pimpinan organisasi kepemudaan seperti Mauris Lumbantobing, Edy P Lumbantobing ( Buser L) , Oppo Tua Lumbantobing, Ketua Taruna Merah Putih Tulus Simanjuntak dan Ketua Tornados Immer Boy Simanjuntak.
Juga terlihat Kadis Perkim Budiman Gultom, Kadis PMD Donny Simamora , Camat Tarutung Reinhard Lumbantobing, Kadis PUK Dalan Simanjuntak, Kadis Perindag Gibson Siregar.
