Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, menyampaikan bahwa isu kesehatan mental semakin mengkhawatirkan, terutama di kalangan generasi muda.
“Saat ini banyak masyarakat mengalami gangguan mental dan sebagian besar dialami generasi muda. Masa remaja adalah fase transisi yang dipengaruhi aspek biologis, fisik, psikologis, sosial, dan budaya,” kata Charles saat kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang diselenggarakan oleh Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI, Jumat (28/11).
Charles menegaskan pentingnya keberanian untuk bercerita dan meminta pertolongan ketika mengalami tekanan.
Baca: Ganjar Tegaskan Pemuda Harus Benar-benar Siap
“Berani bicara dan meminta tolong bukan tanda kelemahan, tetapi keberanian. Kami ingin membangun lingkungan sekolah yang aman, terbuka, dan suportif—tempat setiap pelajar merasa diterima, didengar, dan dihargai,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh warga sekolah untuk saling menjaga satu sama lain.
“Melalui kegiatan ini, kita bisa bangkit bersama—lebih kuat secara mental dan lebih peduli. Para pelajar di sini adalah penerus bangsa,” tambahnya.
Plt. Kepala Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Ika Dewi Subandiyah, menjelaskan bahwa kegiatan Germas tahun ini mengangkat tema “Cerdas Emosi, Sukses Berinteraksi: Meningkatkan Keterampilan Sosial dan Kesehatan Mental.”
Menurutnya, tema tersebut dipilih karena SMAN 72 sebelumnya sempat mengalami insiden ledakan yang memengaruhi kondisi emosional warga sekolah.
Baca: Ganjar Ajak Kader Banteng NTB Selalu Introspeksi Diri
“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan sosial dan kesehatan mental para siswa serta seluruh warga sekolah. Total ada 773 siswa, 40 guru, 13 tenaga pendidik, dan unsur Komite Sekolah yang ikut serta,” jelas Ika.
Kegiatan diisi dengan berbagai penampilan seni pelajar—mulai dari tari tradisional hingga modern dance—serta sesi konseling, edukasi pemulihan jiwa, dan lomba-lomba kreatif untuk mengasah interaksi sosial.
“Mereka sangat antusias. Kami berharap para pelajar berkembang menjadi generasi yang tangguh, cerdas, dan mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa,” ujarnya.

















































































