Ikuti Kami

Darurat! Nikson Minta Pusat Segera Kirim Cartridge Swab

“Saat ini alat diagnostik laboratorium untuk Covid-19 di Taput kosong, sementara rumah sakit ini mengcover 7 (tujuh) kabupaten".

Darurat! Nikson Minta Pusat Segera Kirim Cartridge Swab
Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan.

Tarutung, Gesuri.id - Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan menyerukan kosongnya Cartridge SARS-CoV-2 ke Pemerintah Pusat, sementara Rumah Sakit Tarutung adalah Rumah Sakit Rujukan Covid-19 bagi 7 (tujuh) kabupaten. 

Ditambah lagi, lanjutnya, untuk saat ini pasien Covid-19 untuk wilayah Tapanuli cenderung meningkat. 

Baca: Penanganan Corona, Nurdin Minta Hasil Swab Dipercepat

“Saat ini alat diagnostik laboratorium untuk Covid-19 di Taput kosong, sementara rumah sakit ini mengcover 7 (tujuh) kabupaten untuk rujukan. Saya sangat khawatir apabila kondisi ini berkepanjangan” ujar Nikson pada Rabu (14/10).

Ketika kita tracing kontak satu pasien terkonfirmasi Covid-19 ada yang reaktif hasil Rapid testnya, kita gak bisa langsung bertindak karena saat ini sample swab harus dibawa lagi ke Medan. 

"Hasilnya harus kita tunggu hingga satu Minggu bahkan lebih. Apabila kita masukkan semua yang reaktif ke ruang isolasi tunggu keluar hasil swab pasti membludak,” ujar Bupati dengan harapan penuh Pemerintah Pusat akan mendengarkan seruan permohonan ini.

Selanjutnya Bupati menyampaikan bahwa ini masalah nyawa. Kita harus mengambil tindakan cepat. 

Ia mengatakan telah menyurati Pemerintah Pusat, dalam hal ini Menteri Kesehatan RI hingga 3 kali ( 29/06, 28/07 dan 30/09-2020).

Baca: Risma Siapkan Pola Pasien COVID-19 Jalani Satu Kali 'Swab'

Juga, lanjutnya, sudah menyurati Kepala Satuan Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara (30/09) perihal surat Permintaan Tambahan Peralatan Penanganan Covid-19. Tetapi sampai saat ini belum ada tanggapan.

Sekarang yang reaktif yang masih menunggu hasil swab menjadi terbeban. 

"Di samping beban kecemasan menunggu hasil, juga kecemasan akibat ketakutan tetangga. Kami mohon kami segera disahuti,” ujar Bupati mengakhiri.

Quote