Ikuti Kami

Demi Putuskan Mata Rantai Corona, Rudy Larang Perantau Mudik

Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo mengimbau kepada warga perantau yang tinggal tidak mudik terlebih dulu.

Demi Putuskan Mata Rantai Corona, Rudy Larang Perantau Mudik
Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah F.X Hadi Rudyatmo.

Surakarta, Gesuri.id - Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah FX Hadi Rudyatmo mengimbau kepada warga perantau yang tinggal tidak mudik terlebih dulu. 

Hal demi memutus penyebaran mata rantai virus corona (Covid-19) di Kota Surakarta.

Baca: Pemkab Trenggalek Tetapkan Status Tanggap Darurat Corona

"Saya mengimbau perantauan di daerah lain agar menunda jadwal mudiknya. Hal itu dilakukan sebagai upaya mengantisipasi adanya penyebaran wabah virus corona atau covid-19," ujar Rudy, di Surakarta, Minggu (29/3).

Rudy menegaskan tidak ada larangan warga untuk mudik karena itu hak sebagai waga negara. Namun demikian, dalam kondisi seperti sekarang dengan adanya virus corona sebaiknya mudik ditunda dulu.

"Saya khawatir virus corona akan semakin menyebar kemana-mana. Atas dasar tersebut Pemkot Solo berprinsip mencegah lebih baik dari pada mengobatinya," kata dia.

Ia pun hanya bisa memberikan imbauan agar warga tidak pulang atau mudik dulu selama masa pandemi corona ini. Para perantau yang hendak mudik juga sebaiknya memberikan alasannya yang spesifik jika benar-benar memilih pulang ke kampung halaman.

Baca: Pandemi Covid-19, Paramitha: Lebih Bagus Tidak Mudik

"Jika pulang sebaiknya diberitahu dahulu alasannya. Saya juga mengingatkan agar meningkatkan kewaspadaan di terminal," kata dia.

Rudy menambahkan andai mendapati perantau pulang Solo yang diperiksa dan berstatus ODP diharuskan mengkarantina diri sendiri selama 14 hari.
 

Quote